Pemkot Bekasi Bangun Palang Pintu Otomatis  Rp585 Juta

Palang pintu baru terlihat di tiga titik

Bekasi, IDN Times - Pemerintah Kota Bekasi membangun palang pintu otomatis di Plaza Pemerintah Kota Bekasi, Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Margajaya, Bekasi Selatan, dengan biaya mencapai Rp585 juta. 

Kepala Bagian Umum Pemkot Bekasi Imas Asiah menjelaskan, palang pintu merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat yang ingin mengunjungi Plaza Pemkot Bekasi. 

"Ini merupakan pesan dari PAN-RB (Kemenerian Pendayagunaan Aparatur Negera dan Reformasi Birokrasi), khusus untuk pelayanan masyarakat harus ditata, salah satunya masalah parkiran ini," katanya kepada wartawan, Rabu (21/12/2022).

Baca Juga: Pemkab Bekasi Izinkan Konser pada Pergantian Tahun 2022-2023

1. Terdapat lima palang pintu

Pemkot Bekasi Bangun Palang Pintu Otomatis  Rp585 JutaDua palang pintu di akses keluar masuk Jalan Ir Juanda. (IDN Times/Imam Faishal)

Pantauan IDN Times, sebanyak lima palang pintu sudah terlihat di Plaza Pemkot Bekasi. Namun, palang pintu tersebut hingga kini belum beroprasi. 

Dua palang pintu di akses ke luar masuk Jalan Ir Juanda, Satu palang pintu di akses keluar masuk Jalan Ahmad Yani dan dua palang pintu khusus motor di akses keluar masuk Jalan Raya Rawa Tembaga. 

2. Rp585 tidak hanya membuat palang pintu

Pemkot Bekasi Bangun Palang Pintu Otomatis  Rp585 JutaDua palang pintu khusu motor di akses keluar masuk Jalan Raya Rawa Tembaga. (IDN Times/Imam Faishal)

Imas menjelaskan anggaran ratusan juta tersebut tidak hanya digunakan untuk membangun palang pintu. Namun, pihaknya juga akan membangun jaringan fiber optik, CCTV, marka, rambu dan kartu parkir untuk pegawai dan tamu. 

"Ini anggaran APBD perubahan dengan dana sekitar Rp500 jutaan, dianggarkan di 2022," jelas dia. 

Baca Juga: Tidak Terima Nomor HP Diblokir, Pria di Bekasi Aniaya Mantan Pacarnya

3. Parkiran agar tidak berantakan

Pemkot Bekasi Bangun Palang Pintu Otomatis  Rp585 JutaPelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono. (dok. IDN Times/Istimewa)

Pada kesempatan berbeda, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto menjelaskan nantinya palang pintu berfungsi untuk membedakan jumlah masyarakat dan pegawai berkunjung ke Plaza Pemkot Bekasi. 

"Perlu ada pengaturan, zamannya sudah elektronik. Kan sekarang semrawut, enggak bisa dibedakan mana yang tamu, mana yang pegawai," kata Tri, Rabu. 

Dia juga mengatakan persoalan palang pintu dengan biaya mencapai setengah miliar tidak perlu dibesarkan sebelum pembangunannya selesai seluruhnya. 

"Kalau soal itu (pembangunan palang pintu), kan nanti ada yang audit, ini kan masih dalam proses pembangunan, kalau sudah selesai, kemudian serah terima, kami lihat apakah kemahalan atau sebagainya, baru itu dipersoalkan," kata Tri. 

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya