Ini Pesan Megawati Diperingatan Ulang Tahun PDI Perjuangan

Jakarta, IDN Times - Pancasila Bintang Penuntun Indonesia Raya menjadi tema diperingatan hari ulang tahun Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ke-45 di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Rabu (10/1).
1. Megawati minta kader tanamkan ideologi Pancasila

Melalui momen tersebut, PDI Perjuangan ingin menegaskan posisinya sebagai partai yang berperan dalam menopang pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla bersama partai politik lainnya.
Megawati Soekarno Putri, Ketua Umum PDI Perjuangan menegaskan kepada kadernya untuk menjadi pemimpin dengan menanamkan ideologi Pancasila dalam dirinya masing-masing.
"Karena Pancasila itu budaya kita, gotong royong, itulah sebabnya politik harus dengan ideologi. Ideologi kita adalah Pancasila, sehingga tidak tersesat dan menyesatkan rakyat saat dipercaya jadi pemimpin," ujar Megawati.
Selain itu, Megawati juga berpesan kepada kadernya yang menduduki posisi di legislatif hingga eksekutif untuk menjalankan visi misi pembangunan untuk kemajuan Indonesia.
"Saya tegaskan kepada para legislatif dan eksekutif, untuk menjalankan visi dan misi pembangunan demi memajukan Indonesia,"jelasnya.
2. Kebhinekaan Indonesia ada di PDI Perjuangan

Sementara itu, Presiden Republik Indonesia Joko 'Jokowi' Widodo yang juga Kader PDI Perjuangan turut hadir dan memberikan sambutan.
Dalam sambutannya, Jokowi menegaskan bahwa PDI Perjuangan adalah partai yang mengedepankan aspirasi rakyat dan memiliki visi dan misi untuk mendukung kesejahteraan rakyat kecil.
"Indonesia beruntung memiliki PDI Perjuangan yang merupakan gambaran Ke-Bhinekaan Indonesia, yang selalu mendukung perjuangan melawan kemiskinan, keterbelakangan dan ketimpangan," kata Jokowi.
3. Jokowi ajak semua kader bekerja keras demi masyarakat

Jokowi juga menjelaskan bahwa Gotong Royong adalah gambaran dari Partai berlambangkan Banteng tersebut, sekaligus menegaskan kepada kader yang lain untuk bekerja keras demi rakyat Indonesia."Saya percaya satu kata yg menguatkan PDI Perjuangan kokoh berdiri adalah gotong royong yang membuat kita bersatu. Membuat kita yakin berjuang untuk satu tujuan mulia. Sekali lagi, peran kader PDI Perjuangan sangat dinantikan. Kita gotong toyong untuk membuat ideologi betul-betul bekerja dan dirasakan oleh rakyat," jelasnya.
4. Joget maumere

Diperingatan hari ulang tahun Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan ke-45, Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) berjoget Maumere bersama kader dan seluruh tamu undangan. Ketua Umum PDI-P Megawati bersama Wakil Presiden RI Jusuf Kalla beserta Ketua Partai Politik yang hadir juga turut berjoget bersama dalam luapan kegembiraan.
5. Dihadiri kader hingga tokoh politik

Selain kader dan simpatisan, sejumlah pejabat negara hingga tokoh politik terlihat hadir dan datang dalam momen ulang tahun tersebut.
Seperti Menteri Keuangan Sri Mulyani, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendi, Menko PMK Puan Maharani, Wakapolri Komjen Syafruddin, Kepala BIN Jenderal Pol. Budi Gunawan.Selain itu, para Ketua Umum Partai Politik. Di antaranya Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibyo, Ketua Umum PPP Romahurmuziy, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Ketua Umum PSI Grace Natalie.
6. Megawati berikan tumpeng kepada para ketua umum parpol

Dipuncak acara, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati memberikan potongan tumpeng kepada para ketua umum partai yang menghadiri dalam acara tersebut.
Dimana potongan pertama diberikan kepada Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, yang dilanjutkan ke Wakil Presiden Jusuf Kalla hingga para petinggi partai lainnya.