Jero Wacik: Saya Tak Punya Saung dan AC di Lapas Sukamiskin

Jakarta, IDN Times - Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Kepala Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin Wahid Husen menggegerkan publik. Dalam OTT tersebut KPK membongkar sel mewah para narapidana koruptor.
Salah satu napi koruptor yang mendekam di Lapas Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat adalah mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Jero Wacik.
Jero divonis delapan tahun penjara dalam kasus korupsi Dana Operasional Menteri (DOM) dan penerimaan gratifikasi berdasarkan putusan majelis kasasi pada 26 Oktober 2016. Ia menjadi penghuni lapas Sukamiskin sejak November 2016.
Lantas, seperti apa kondisi Lapas Sukamiskin pasca-OTT KPK?
1. Situasi terkini Lapas Sukamiskin

Saat ditemui di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (23/7), Jero mengungkapkan situasi terkini di Lapas Sukamiskin. Menurutnya, tidak ada perubahan signifikan setelah KPK menangkap Kalapas Sukamiskin Wahid Husein, stafnya Hendry Saputra, narapidana kasus korupsi kasus suap pejabat Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla) Fahmi Darmawansyah dan narapidana kasus pidana umum sekaligus tahanan pendamping Fahmi Darmawansyah, yaitu Andri Rahmat.
"Situasinya normal saja," kata Jero seperti dikutip Antara.
2. Jero mengaku tak punya fasilitas mewah dalam sel

Saat tim KPK masuk ke sel Fahmi, petugas mendapati fasilitas seperti pendingin udara (AC), televisi, rak buku, lemari, wastafel, kamar mandi lengkap dengan toilet duduk dan mesin pemanas air, kulkas, dan kasur pegas.
Mantan Menteri Pariwisata itu mengaku tidak menggunakan pendingin udara di kamarnya.
"Saya tidak pakai AC, hanya WC tadinya ada yang jongkok diganti jadi WC duduk karena tidak kuat jongkok lagi, saya juga tidak ada kulkas," tuturnya.
3. Tak punya saung mewah di lapas
Temuan lainnya yang diungkap KPK adalah adanya saung atau gazebo tempat para narapidana menerima tamu. Saung tersebut berada di ruang terbuka Lapas Sukamiskin dan diduga diperjualbelikan kepada narapidana yang mendiami lapas tersebut.
Ditanya hal tersebut, Jero mengaku tidak punya saung di dalam lapas.
"Saya tidak punya saung, dan tidak ditawari Kalapas," tambah Jero.
Mengenai ruang-ruang tahanan di Lapas Sukamiskin, Jero mengemukakan bahwa di sana terdapat 500 kamar. "Blok saya terpisah, di sebelah timur, bloknya Soekarno," ungkapnya.