Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kesaksian Pengembang Sirekap: Server di Luar Negeri Itu Tidak Benar

Pengembang Sirekap dari ITB, Yudistira Dwi Wardhana (youtube.com/Mahkamah Konstitusi)
Pengembang Sirekap dari ITB, Yudistira Dwi Wardhana (youtube.com/Mahkamah Konstitusi)

Jakarta, IDN Times - Pengembang Sirekap dari ITB, Yudistira Dwi Wardhana membantah server yang digunakan KPU berasal dari Singapura dan China.

Hal tersebut disampaikan Yudistira saat menjadi Saksi yang dihadirkan KPU dalam sidang lanjutan sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di MK.

"Server yang disimpan di luar negeri tidak benar. Jadi gini, kami melakukan kesalahan pada detik-detik pertama launching Sirekap, sehingga IP Indonesia aslinya itu terlihat," ujar Yudistira dalam sidang di Gedung MK, Jakarta Pusat, Rabu (3/4/2024).

Yudistira mengatakan, pihaknya memerlukan waktu untuk mendapatkan IP pinjaman. Sehingga pihaknya menyewa IP baru agar tak diketahui publik.

"Tapi servernya, kan gak mungkin kita, server kita install IP, jadi kalau IP lamanya bapak lihat itu IP Indonesia. Tapi IP barunya itu IP shadow, istilahnya IP anycast yang kita sewa supaya orang gak tahu IP baru dari Sirekap," jelasnya.

"Tempatnya masih sama, karena nggak mungkin tanggal 14 sudah nginstall di suatu lokasi terus dalam waktu tiga jam kita sudah meng-install di tempat lokasi berbeda di Singapura, di Perancis, gitu nggak," sambung dia.

Dia kembali menyampaikan bahwa server Sirekap berada di Jakarta.

"Jadi lokasinya ada di area Jakarta gitu, untuk lokasinya saya tidak bisa (sebutkan). Dan mungkin kalau kita bicara siapa penyedianya mungkin bapak dan ibu sekalian sudah tahu, itu jadi informasi publik di sidang KIP kemarin," imbuh Yudistira.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Yosafat Diva Bayu Wisesa
EditorYosafat Diva Bayu Wisesa
Follow Us