Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Luhut Minta Kader Golkar Solid di Tengah Gonjang-Ganjing

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan di kantor IDN Media HQ (IDN Times/Tata Firza)
Intinya sih...
  • Luhut Binsar Pandjaitan meminta kader Golkar tetap solid dan kompak di tengah mundurnya Airlangga Hartarto sebagai ketua umum partai.
  • Luhut menegaskan agar tidak ada intervensi dari luar yang membuat Golkar tidak solid, serta menyatakan bahwa mundurnya Airlangga adalah hak pribadi.

Jakarta, IDN Times - Ketua Dewan Penasehat DPP Partai Golkar, Luhut Binsar Pandjaitan, meminta semua kader partai tetap solid di tengah gonjang-ganjing yang ada. Apalagi, ketua umum partai, Airlangga Hartarto, baru saja mundur.

"Saya ingin menyampaikan kepada semua teman-teman, jangan pernah Golkar itu diatur-atur oleh orang luar, biarlah Golkar itu menentukan jalannya sendiri," ujar Luhut dalam potongan video, dilansir tvOneNews.

1. Luhut mengajak semua kader kompak

Luhut Binsar Pandjaitan dalam acara Ngobrol Seru by IDN Times x Total Politik, "Ngobrol yang Paten-paten Aja Bareng Menko Marves". (IDN Times/Tata Firza)

Luhut juga mengajak semua kader Golkar tetap kompak. Dia meminta para kader tidak goyah dengan intervensi dari pihak luar yang coba membuat Golkar tidak solid.

"Kita semua harus kompak di Golkar ini, jangan pernah kita mau diintimidasi atau dipengaruhi oleh siapa pun dari luar untuk tujuan-tujuan pribadi atau tujuan-tujuan lain yang membuat Golkar itu jadi tidak solid," kata Luhut.

2. Soal Airlangga mundur, Luhut sebut itu hak pribadi

Airlangga Hartarto (IDN Times/Ilman Na'fian)
Airlangga Hartarto (IDN Times/Ilman Na'fian)

Luhut mengatakan, perihal mundurnya Airlangga dari kursi ketua umum partai itu adalah hak pribadi. Padahal, sebelumnya dia sempat membela Airlangga dan menyebut di bawah kepemimpinan Airlangga, Golkar berprestasi.

"Ya saya... ya, itu hak beliau untuk mundur," kata Luhut singkat, saat dijumpai di sela peninjauan gedung kementerian koordinator di Ibu Kota Nusantara (IKN), Minggu (11/8/2024), dikutip dari ANTARA.

3. Airlangga mundur sebagai Ketum Golkar

IDN Times/Vadhya Lidyana

Sebelumnya, Airlangga telah menyatakan mundur dari Ketum Partai Golkar. Ia telah meneken pengunduran diri sejak 10 Agustus 2024.

“Maka dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan yang Maha Besar, maka dengan dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar,” ujarnya dalam video yang diterima IDN Times dari Ketua DPP Partai Golkar, Puteri Anetta Komarudin.

“Selanjutnya, sebagai partai besar yang matang dan dewasa, DPP Partai Golkar akan segera menyiapkan mekanisme organisasi sesuai dengan ketentuan AD/ART organisasi yang berlaku. Semua proses ini akan dilakukan dengan damai, tertib, dan dengan menjunjung tinggi marwah Partai Golkar,” ucapnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sandy Firdaus
EditorSandy Firdaus
Follow Us