Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Megawati Minta Gibran dan Paslon Lainnya Tak Berleha-leha di Pilkada

PDI Perjuangan umumkan 45 bakal calon kepala daerah di Pilkada Serentak 2020 (Dok. IDN Times/PDI Perjuangan)

Jakarta, IDN Times - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengingatkan para pasangan calon Pilkada 2020 yang diusung oleh partai berlambang banteng tersebut agar tidak berleha-leha. Ia menuturkan bahwa jangan karena sudah mendapatkan rekomendasi dari PDIP, maka pasangan calon bisa bersantai.

"Tidak bisa kita hanya berleha-leha saja, oh sudah ada rekomendasi di tangan saya, tidak bisa! Sepenuhnya harus terus dilakukan dengan kerja keras," kata Megawati dalam sambutannya yang disiarkan langsung di channel YouTube PDI Perjuangan, Jumat (17/7/2020).

1. Megawati sebut perjuangan pasangan calon hingga Desember 2020

PDI Perjuangan umumkan 45 bakal calon kepala daerah di Pilkada Serentak 2020 (Dok. IDN Times/PDI Perjuangan)

Megawati menyampaikan, rekomendasi sebagai pasangan calon yang diusung PDIP hanyalah tahap pertama. Ia mengatakan para pasangan calon harus terus berjuang hingga Desember 2020 mendatang.

"Kalian baru terpilih untuk menjadi calon, sedangkan perjuangan adalah nanti bulan Desember oleh segala. Oleh sebab itu, maka bergeraklah cepat turun ke bawah untuk mendapatkan simpati dari masyarakat, dari rakyat yang akan memilih masing-masing daerah tersebut," ucap Mega.

2. Megawati inginkan kemenangan besar di Pilkada 2020

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri (ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay)

Megawati menginginkan kemenangan besar diraih PDIP pada Pilkada serentak tahun ini. Menurut dia, perjuangan partai dilakukan saat musim Pemilu berlangsung.

"Sebenarnya perjuangan ini bukan sampai di sini saja, kita masih punya kerja keras yang harus sebagi partai kita laksanakan yaitu yang namanya Pemilu dan Pilkada di 2024," ujarnya.

3. Mega minta kader PDIP berjuang sesuai ajaran Bung Karno

Ilustrasi cium tangan(Dok. IDN Times)

Maka, lanjut Mega, ia meminta para kader beserta pasang calon yang diusung untuk tetap menyatukan hati, ucapan, pikiran, dan tindakan ke dalam satu nafas sesuai ajaran Soekarno.

"Jangan pernah, jangan sekali-kali pernah kamu mengkhianati dirimu sendiri dengan ucapanmu sendiri, karena dengan seperti yang tadi saya katakan, kalau pikran dan nuranimu jadi satu, insyaallah kemenangan ada di tangan kita," kata Mega lagi.

 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us