Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Musim Hujan, BPBD Kota Batu Petakan Titik Rawan Bencana  

Ilustrasi Banjir (IDN Times/Mardya Shakti)

Batu, IDN Times - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, membuat rencana persiapan menyambut datangnya musim hujan. Salah satu persiapannya memetakan titik-titik rawan bencana untuk pencegahan.

1. Sudah petakan titik-titik rawan bencana

Ilustarsi Puting Beliung (IDN Times/Mardya Shakti)

Kepala Pelaksana BPBD Kota Batu, Agung Sedayu mengatakan setidaknya ada 6 titik rawan bencana di Kota Batu. Masing-masing adalah Dusun Brau, Gunungsari dua titik, Dusun Lemahputih, Sumberbrantas dua titik, Dusun Besta, Tulungrejo satu titik dan Desa Sumberejo sati titik. Jenis bencana yang rawan terjadi di kawasan tersebut adalah tanah longsor. "Kami juga sudah melakukan penyusunan rencana penanggulangan bencana untuk meminimalisir jatuhnya korban lebih banyak," katanya Senin (13/9/2021). 

2. Bangun kesadaran masyarakat

Ilustrasi Bencana (IDN Times/Sukma Shakti)

Selain memetakan titik-titik rawan bencana di Kota Batu, BPBD juga terus membangun kesadaran masyarakat melalui lomba desa dan kelurahan tangguh. Hal itu dilakukan agar masyarakat semakin memahami yang harus dilakukan ketika terjadi bencana. "Selain itu kami juga lakukan sosialisasi, edukasi, dan simulasi bencana alam bagi forum guru SLB se-Malang raya untuk pengurangan risiko bencana," tambahnya.

3. Pengecekan alat penanganan bencana

Dewanti Rumpoko saat berdiskusi dengan BPBD Kota Batu saat sidak wilayah rawan bencana. Dok/PUSDALOPS

BPBD juga mulai kembali melakukan inventarisir dan pengecekan alat-alat untuk penanganan bencana. Termasuk memastikan bahwa alat-alat tersebut berfungsi dengan baik. Kemudian juga melakukan pemantauan rutin terhadap Early Warning System (EWS) yang terpasang dititik-titik rawan bencana itu.

"Pengecekan peralatan penanganan bencana ini kami lakukan rutin secara berkala untuk antisipasi jika sewaktu-waktu diperlukan," sambungnya. 

4. Bersihkan lokasi yang memicu terjadinya bencana

Ilustrasi Longsor (IDN Times/Mardya Shakti)

BPBD Kota Batu juga mengajak masyarakat membersihkan saluran drainase dan aliran sungai. Jalur air yang bersih tentu bisa meminimalisir kemungkinan luapan. Karena kalau air meluap maka hal itu berpotensi memicu bencana lain terjadi seperti tanah longsor. Terlebih kawasan Kota Batu memang berada di wilayah yang lebih tinggi ketimbang Kota Malang dan Kabupaten Malang.

"Kami juga meminta masyarakat wasapda ketika hujan intensitas tinggi terjadi. Terutama untuk wilayah pinggur sungai, karena ada potensi air kiriman dari wilayah atas yang membiat debit meningkat," tandasnya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Alfi Ramadana
EditorAlfi Ramadana
Follow Us