Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Penyerahan Aset Infrastruktur EBTKE & Bidang Kegeologian kepada Pemda

Unsplash/Jason Blackeye

Denpasar, IDN Times – Pemerintah daerah menerima sumur bor, Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS), Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS), dan PLT Biogas POME sebanyak 2.655 unit tersebar di 14 kabupaten/kota dan 260 unit sumur bor yang dibangun di 90 kabupaten/kota, dengan nilai total aset yang diserahterimakan sebesar Rp328.292.637.027. Penyerahan barang milik negara bidang kegeologian dan bidang energi baru terbarukan ini, dilakukan Direktorat Jenderal EBTKE bersama Badan Geologi.

"Acara ‘Pemindahtanganan Naskah Hibah dan Berita Acara Serah Terima Barang Milik Negara kepada Pemerintah Daerah’ seperti yang kita laksanakan hari ini merupakan sarana yang baik untuk mewujudkan pengelolaan barang milik negara di lingkungan Direktorat Jenderal EBTKE dan Badan Geologi yang efisien, efektif dan akuntabel, khususnya Barang Milik Negara yang dari awal pengadaannya direncanakan untuk dihibahkan kepada Pemerintah Daerah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dalam akses energi dan penyediaan air bersih,” ujar Direktur Jenderal EBTKE, F.X. Sutijastoto, ketika membuka kegiatan tersebut di Hotel Aston, Denpasar kemarin (26/9).

1. Upaya pemerintah mendorong pengembangan dan pemanfaatan energi terbarukan di daerah

IDN Times/EBTKE
IDN Times/EBTKE

Dirjen Toto menjelaskan bahwa Pemerintah Pusat terus berupaya melakukan percepatan peningkatan rasio elektrifikasi nasional serta mendorong pengembangan dan pemanfaatan energi terbarukan di daerah, antara lain melalui perluasan jaringan PLN, pembangunan infrastruktur melalui dana APBN  KESDM, pelaksanaan Dana Alokasi Khusus (DAK), penerbitan Peraturan Menteri yang membolehkan pihak swasta berpartisipasi, serta upaya koordinasi dengan K/L terkait. Infrastruktur energi yang belum dapat dilayani PLN ataupun perusahaan pengembang, solusi yang telah dilakukan pembangunan infrastrukturnya yaitu dengan memanfaatkan potensi energi terbarukan di daerah terdiri dari Penerangan Jalan Umum (PJU) dan lampu LED Retrofit, Pembangkit Listrik Tenaga Surya, Pembangkit Listrik Tenaga Mikro Hidro dan PLT POME.

2. Program penyediaan sarana air bersih melalui pengeboran air tanah dalam

teamborair.com
teamborair.com

Begitu pula dengan program penyediaan sarana air bersih melalui pengeboran air tanah dalam, telah membantu mengatasi persoalan pemenuhan kebutuhan air bersih masyarakat di daerah sulit air, sehingga pemerintah terus berupaya meningkatkan anggaran dan program tersebut,   guna meningkatkan sarana sumur bor dalam di seluruh wilayah Indonesia yang masih kesulitan air bersih. Pada tahun 2019, Kementerian Energi Sumber Daya dan Mineral (ESDM) melalui Badan Geologi telah menganggarkan sebanyak 650 unit sumur bor yang tersebar di seluruh Indonesia.

“Badan Geologi, sejak 2005 hingga September 2019, telah menerima sebanyak 7.065 surat permohonan bantuan sumur bor dari berbagai instansi, pemerintah daerah, dan lembaga swadaya masyarakat di seluruh indonesia. Dan pada periode tersebut, Badan Geologi, Kementerian ESDM telah berhasil membangun sebanyak 2288 unit sumur bor dengan kapasitas debit air bersih mencapai sekitar 144,4 juta m3/tahun, yang dapat melayani sebanyak kurang lebih 6,6 juta jiwa,” demikian ungkap Sekretaris Badan Geologi, Antonius Ratdomopurbo.

3. Bantuan dari pemerintah pusat diharapkan membantu peningkatan ekonomi daerah

janaloka.com
janaloka.com

Di hadapan sebanyak 23 Bupati/Walikota, 7 Wakil Bupati/Walikota, 6 Sekretaris Daerah dan 37 Pejabat Daerah dan tamu undangan lainnya, Dirjen Toto mengharapkan dukungan penuh dari seluruh bupati dan wali kota yang hadir, bersama-sama membantu pemerintah pusat mengidentifikasi potensi dan kebutuhan energi masyarakat, memanfaatkan infrastruktur instalasi listrik ataupun pemanfaatan energi terbarukan dengan optimal, serta melaksanakan pemantauan, evaluasi dan pemeliharaan terhadap infrastruktur yang telah terbangun sesuai ketentuan yang berlaku. Ia pun berharap pemanfaatan tersebut dapat membantu peningkatan ekonomi daerah penerima hibah dan secara konsisten Pemerintah Kabupaten/Kota berkomitmen untuk memelihara infrastruktur yang telah dihibahkan dengan baik.

“Di kantor Ditjen EBTKE sudah kita buka Pos Pengaduan, jadi silakan jika ada kendala atau masalah tentang infrastruktur yang sudah di bangun di tahun-tahun sebelumnya. Silakan saja melaporkan kepada kami, kemudian vendor-vendor yang menangani hal tersebut akan memperbaiki, baik itu PJU-TS ataupun infrastruktur EBTKE lainnya,” pungkas Dirjen Toto.

4. Daftar Barang Milik Negara (BMN) yang diserahterimakan ke pemerintah daerah

IDN Times/EBTKE
IDN Times/EBTKE

  • 260 unit sumur bor senilai Rp118.434.895.356 tersebar di 90 Kabupaten/Kota;
  • 3 unit PLTS Terpusat senilai Rp28.335.041.642;
  • 1 unit Revitalisasi PLTS senilai Rp810.436.000;
  • 264 unit Lampu LED senilai Rp1.704.345.096;
  • 1 unit PLT POME senilai Rp30.345.756.410;
  • 2 unit PLTMH senilai Rp23.966.195.541;
  • 1 unit Finalisasi Pembangunan PLTMH senilai Rp1.255.574.681;
  • 1 unit Pengoperasian PLT CPO senilai Rp8.878.981.950;
  • 1 unit Biogas Komunal sebesar Rp1.057.715.118;
  • 7.286 unit penerangan jalan umum senilai Rp113.503.695.233.

Share
Topics
Editorial Team
Zulfah Goenawan
EditorZulfah Goenawan
Follow Us