Piala Dunia U-17: Pemprov DKI Siap Kolaborasi Demi Percantik JIS

Jakarta, IDN Times - Penjabat (PJ) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menegaskan siap berkolaborasi dengan PSSI dan Kementerian PUPR demi merenovasi Jakarta International Stadium. Hal ini diperlukan agar JIS bisa menjadi salah satu venue Piala Dunia U-17 2023.
Heru sudah turun ke lapangan, menginspeksi JIS bersama Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono demi mengetahui kekurangan yang ada di dalam stadion. Dalam kunjungan ini, bisa terlihat bagian mana saja yang harus disempurnakan agar JIS memenuhi standar FIFA.
"Bagian yang harus disempurnakan, akan dikerjakan. Sekali lagi, saya ucapkan terima kasih," ujar Heru di JIS, Selasa (4/6/2023)
1. KemenPUPR evaluasi JIS

Basuki menyatakan, JIS dievaluasi seperti beberapa stadion yang sebelumnya disiapkan untuk Piala Dunia U-20. Harapannya, dengan renovasi yang dilakukan, JIS bisa dipakai buat Piala Dunia U-17 dan laga-laga internasional lainnya.
"Sebelumnya sudah ada tim PSSI untuk evaluasi, ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan, dapat memenuhi kira-kira standar FIFA. Kami lakukan berdasarkan pengalaman ketika menyiapkan sejumlah stadion untuk Piala Dunia U-20, seperti Jakabaring, Jalak Harupat, Manahan, GBT, Wayan Dipta," kata Basuki.
2. Erick berharap JIS bisa dipakai di Piala Dunia U-17

Erick memang berharap JIS bisa digunakan sebagai salah satu venue untuk Piala Dunia U-17 2023. Sebab, Indonesia butuh alternatif setelah adanya potensi bentrok penggunaan Stadion Utama Gelora Bung Karno lantaran dipakai pula untuk konser Coldplay. Makanya, seluruh elemen harus bergerak dengan cepat.
"Mudah-mudahan, ada solusi supaya JIS jadi salah satu stadion yang diusulkan ke FIFA untuk Piala Dunia U-17 2023. Salah satu ya. Itu yang akan kami lakukan," ujar Erick.
3. Semua bergantung FIFA

Erick menyatakan lewat inspeksi ini, sektor-sektor yang harus dibenahi dari JIS bisa terlihat dan langsung diperbaiki. Namun, pada akhirnya, penilaian soal layak atau tidaknya JIS jadi venue Piala Dunia U-17, tergantung pada FIFA.
"Standar itu yang menentukan FIFA, bukan PSSI atau siapa pun yang di sini. Kami hanya memperbaiki dan meningkatkan semua yang bisa sesuai dengan standar FIFA," ujar Erick.