Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Polri Ungkap Alasan Pakai Pemeran Pengganti saat Rekonstruksi Ulang

Para tersangka saat melakukan adegan rekonstruksi penembakan Brigadir J di lokasi kejadian pada Selasa (30/8/2022). (IDN Times/Tata Firza)

Jakarta, IDN Times - Proses rekonstruksi ulang pembunuhan berencana Brigadir J yang digelar Tim Khusus (Timsus) Polri, telah selesai dengan 74 reka adegan yang diperagakan langsung oleh lima tersangka di tiga lokasi Jakarta Selatan, Selasa (30/8/2022).

Dirtipidum Polri Brigjen Andi Rian Djajadi mengatakan selama proses reka adegan terkait peristiwa dari Magelang, rumah pribadi di Jalan Saguling, sampai rumah dinas di Kompleks Perumahan Polri, terjadi perbedaan keterangan antara para tersangka.

"Kalau dalam rekonstruksi kita diberikan kesempatan bagi mereka. Kalau mereka menolak melakukan adegan kita akan menunjuk figuran atau pemeran pengganti," kata Andi, Selasa (30/8/2022).

Adanya peran pengganti sebagaimana terjadi dalam reka adegan saat momen Bharada E hendak bertemu Ferdy Sambo, di sana posisinya digantikan dengan personel polisi berbaju merah. Termasuk, saat adegan eksekusi penembakan yang terjadi dua versi antara Bharada E dan Sambo.

Hal tersebut, kata Andi, karena adanya keberatan antara tersangka pada sebuah gerakan reka adegan. Karena merasa adanya perbedaan kejadian yang dirasakan dan dialami mereka.

"Sebenarnya ini adalah mekanisme standar. SOP standar yang dilakukan bagi pihak atau tersangka yang merasa tidak melakukan adegan itu, boleh melakukan keberatan. Keberatan dalam hal ini tentu keberatan tersebut akan kita diberikan pemeran pengganti figur," ucapnya.

"Dalam proses kali ini ada beberapa hal misalnya contoh mudah. Mas itu menurut saya ada di situ tetapi mas itu katakan saya tidak di situ ada di sana. Nah kalau dia tidak mau terima kita pakai pemeran pengganti," sambung Andi.

Menurut Andi, pergantian pemeran itu merupakan bentuk kesempatan yang diberikan kepada para tersangka yang terlibat dalam rekonstruksi kasus pembunuhan berencana ini.

"Mereka ini kan masing-masing adalah saksi mahkota. Saksi mahkota, sehingga saling menyaksikan apa yg mereka lakukan, alami dan apa yang mereka lakukan saat peristiwa," tuturnya.

Diketahui, rekonstruksi ulang hari ini diikuti lima tersangka rencana semula 78 reka adegan di tiga lokasi. Mereka diantar ke lokasi menggunakan kendaraan rantis Brimob Polri. Rekonstruksi dimulai dari rumah pribadi Ferdy Sambo di Magelang, Jawa Tengah, yang disimulasikan di rumah pribadi Sambo, Jalan Saguling III, Jakarta Selatan, lalu bergeser ke TKP pembunuhan di Duren Tiga nomor 46 yang tidak jauh dari lokasi pertama.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us