PP Pemuda Muhammadiyah Bertemu Jokowi di Istana Dapat 4 Pesan Ini

Jakarta, IDN Times - Pimpinan Pusat (PP) Pemuda Muhammadiyah bertemu dengan Presiden Joko "Jokowi" Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (27/3/2023). Ketua PP Pemuda Muhammadiyah Dzulfikar Ahmad Tawalla mengatakan, pertemuan itu merupakan silaturahmi setelah dia terpilih di Muktamar ke-18 PP Pemuda Muhammadiyah
"Tadi kami baru saja selesai silaturahim kebangsaan bersama Bapak Presiden Republik Indonesia, yang didampingi oleh Bapak Kapolri. Silaturahim ini adalah yang pertama kali setelah Muktamar Pemuda Muhammadiyah ke-18 di Balikpapan," ujar Dzulfikar.
1. Sampaikan empat tanggung jawab PP Pemuda Muhammadiyah

Dzulfikar mengatakan, ada empat tanggung jawab PP Pemuda Muhammadiyah yang disampaikan kepada Jokowi. Pertama, mengenai peneguhan pergerakan Islam berkemajuan.
"Kedua, gerakan kewirausahaan sosial, ketiga adalah gerakan keilmuan, dan keempat gerakan politik kebangsaan," kata dia.
2. Jokowi apresiasi gerakan Islam berkemajuan

Dzulfikar mengaku, Presiden Jokowi memberikan apresiasi terhadap gerakan Islam berkemajuan. Menurutnya, gerakan itu sejalan dengan kerja Jokowi.
"Tentu yang ingin membawa ajaran Islam yang rahmatan lil alamin, Islam yang sejuk, Islam yang betul-betul mampu mengayomi seluruh anak bangsa di Indonesia," ucap dia.
3. Jokowi pesan ada titik berat dalam pergerakan ekonomi

Lebih lanjut, Dzulfikar mengatakan, Jokowi juga memberi pesan kepada PP Pemuda Muhammadiyah untuk menitikberatkan pada pergerakan ekonomi.
"Kemudian yang berikut terkhusus beliau sangat menitikberatkan terhadap gerakan ekonomi. Bahwa ke depan Pemuda Muhammadiyah betul-betul memfokuskan gerakannya kepada penumbuhan ekonomi, kesadaran untuk memulai kemandirian, karena tentu tantangan ke depan akan lebih berat lagi," imbuhnya.