Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pramono Sebut Bakal Mulai Pilot Project Sekolah Swasta Gratis di DKI

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menggelar program pemutihan ijazah tahap ketiga untuk 827 peserta didik di Jakarta, Selasa (3/6/2025). (IDN Times/Lia Hutasoit)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menggelar program pemutihan ijazah tahap ketiga untuk 827 peserta didik di Jakarta, Selasa (3/6/2025). (IDN Times/Lia Hutasoit)
Intinya sih...
  • Gubernur DKI Jakarta menyambut putusan MK yang mendorong pendidikan gratis bagi siswa SD-SMP negeri dan swasta.
  • Pemprov DKI akan mempersiapkan sekolah swasta sebagai pilot project untuk program pendidikan gratis.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyambut putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mendorong pemerintah memberikan pendidikan gratis bagi siswa SD-SMP baik negeri maupun swasta.

Dia mengatakan, pihaknya akan mempersiapkan diri untuk menyambut putusan ini, termasuk pada sekolah swasta yang ada di Jakarta. Pasalnya, kata dia, Pemprov DKI Jakarta sudah menjalankan amanat sekolah gratis ini untuk sekolah negeri.

"Untuk swasta sebenarnya kita sedang mempersiapkan untuk beberapa SMK ataupun SD, SMP, swasta sebagai pilot project untuk gratis di sekolah swasta," kata Pramono di SMK Miftahul Falah, Cipulir, Jakarta Selatan, Selasa (3/6/2025).

1. Pemprov DKI percepat pelaksanaan

Dua siswa dan siswi juga tak mau kalah beradu kecepatan dalam ajang balap egrang beregu kategori pelajar SD yang diadakan oleh FIK Unnes dalam gelaran Festival Dolanan Bocah. (IDN Times/Fariz Fardianto)
Dua siswa dan siswi juga tak mau kalah beradu kecepatan dalam ajang balap egrang beregu kategori pelajar SD yang diadakan oleh FIK Unnes dalam gelaran Festival Dolanan Bocah. (IDN Times/Fariz Fardianto)

Dia mengatakan, dengan adanya putusan MK ini, Pemprov DKI Jakarta akan mempercepat pelaksanaan sekolah gratis tersebut. Dia yakin persoalan pendidikan bisa teratasi dengan baik di Jakarta dengan hal tersebut.

"Sama seperti yang saya sampaikan ketika sebelum maju sebagai calon Gubernur, kalau di Jakarta saya yakin persoalan ini teratasi dengan baik," kata dia.

2. Prioritaskan sekolah swasta yang pelayanannya kurang

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menggelar program pemutihan ijazah tahap ketiga untuk 827 peserta didik di Jakarta, Selasa (3/6/2025). (IDN Times/Lia Hutasoit)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menggelar program pemutihan ijazah tahap ketiga untuk 827 peserta didik di Jakarta, Selasa (3/6/2025). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Sementara, Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian, mengatakan, saat ini pembahasan soal pendidikan gratis di sekolah negeri maupun swasta bisa dilakukan dalam waktu dekat. Termasuk sekolah swasta yang masuk dalam daftar penerima Bantuan Operasional Sekolah (BOS).

"Kalau menurut saya justru swasta-swasta yang saat ini buruk sekali pelayanannya karena hanya mengandalkan dana BOS yang kecil, itu yang justru harus kita prioritaskan nanti di dalam sistem penerimaan siswa baru, itu bisa ada gabungan negeri dan swasta," ujar dia.

3. Peluang negara tingkatkan pendidikan di Indonesia

Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menggelar program pemutihan ijazah tahap ketiga untuk 827 peserta didik di Jakarta, Selasa (3/6/2025). (IDN Times/Lia Hutasoit)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menggelar program pemutihan ijazah tahap ketiga untuk 827 peserta didik di Jakarta, Selasa (3/6/2025). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Dia mengatakan, putusan MK yang mewajibkan negara menggratiskan pendidikan dasar jadi peluang baru meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia.

"Nah, justru itu ini adalah kesempatan. Kalau bagi saya ini lebih positif, ya, berarti ada kesempatan bagi Kementerian Keuangan dan juga pihak-pihak lain. Termasuk tentunya dukungan dari Pak Presiden yang memastikan bahwa keputusan MK ini nanti bisa diwujudkan," kata dia.

Share
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us

Latest in News

See More

Usai Dilantik Jadi Menteri Haji, Irfan Yusuf Langsung Terbang ke Saudi

08 Sep 2025, 18:20 WIBNews