Puncak Haji, Jemaah Tinggalkan Mina Sebelum Matahari Terbenam

Jakarta, IDN Times - Proses ibadah haji sudah masuk dalam puncaknya. Pada12 Zulhijjah 1445 Hijriah, merupakan hari ketiga jemaah haji berada di Mina.
Jemaah haji juga kembali melakukan lontar jumrah ula, wustho dan aqabah. Panitia penyelenggara ibadah haji (PPIH) juga sudah mengatur waktu lontar jumrah untuk jemaah.
Berikut waktunya:
1) Pukul 00.00 – 05.00 WAS (waktu Arab Saudi);
2) Pukul 05.00 – 10.30 WAS;
3) Pukul 14.00 – 18.00 WAS;
4) Pukul 18.00 – 00.00 WAS.
1. Jemaah diminta mematuhi waktu yang sudah disediakan

Anggota Media Center Kementerian Agama, Widi Dwinanda, meminta kepada jemaah haji untuk mematuhi waktu yang sudah disediakan. Jemaah haji juga akan meninggalkan Mina sebelum matahari terbenam. Pembagian waktu juga dilakukan agar jemaah melontar jumrah dengan tidak berdesakan.
“Sedangkan jemaah haji yang mengambil pilihan Nafar Tsani dapat meninggalkan Mina pada 13 Zulhijah,” ujar Widi dalam keterangan resminya, Selasa (18/6/2024).
Kementerian Agama mengimbau jemaah haji untuk tetap membawa air putih dan menjaga kesehatan.
2. Jemaah haji akan kembali ke Makkah

Widi menjelaskan, setelah dari Mina, jemaah haji akan kembali ke Makkah. Para jemaah diminta untuk bersiap di tenda masing-masing.
“Keberangkatan dari Mina menuju hotel di Makkah, dimulai dari pagi hari hingga selesai. Bus akan menjemput jemaah di sekitar tenda Mina, lalu mengantar jemaah ke hotel masing-masing di Makkah,” kata dia.
3. Jemaah haji juga bisa melaksanakan tawaf ifadhah di Masjidil Haram

Setelah di Makkah, jemaah bisa beristirahat di hotel untuk nantinya melaksanakan tawaf ifadhah di Masjidil Haram
“Selanjutnya, setelah beristirahat cukup di hotel, jemaah dapat melaksanakan tawaf Ifadhah di Masjidil Haram,” kata dia.