Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sejarah Hari Pohon Sedunia: Pertama Kali Dirayakan di Spanyol

Ilustrasi (IDN Times/Sunariyah)
Ilustrasi (IDN Times/Sunariyah)

Jakarta, IDN Times - Hari Pohon Sedunia atau biasa disebut World Tree Day diperingati pada 21 November setiap tahunnya. Hari spesial ini lahir untuk mengingatkan seluruh masyarakat di penjuru dunia, bahwa keberlangsungan hidup di bumi tidak bisa terlepas dari pohon.

Dikutip dari situs resmi Balai Pengamanan dan Penegakan Hukum LHK Wilayah Sulawesi, sulawesi.gakkum.menlhk, Hari Pohon Sedunia ini bertujuan menyadarkan masyarakat akan pentingnya pohon bagi kehidupan, terutama untuk melestarikan lingkungan.

Terlepas dari tujuan, tentunya ada sejarah di balik Hari Pohon Sedunia ini. Berikut sejarah Hari Pohon Sedunia seperti yang telah dirangkum IDN Times dari beberapa sumber.

1. Sejarah Hari Pohon Sedunia: Digagas Julius Sterling Morton

IDN Times/Sunariyah
IDN Times/Sunariyah

Hari Pohon Sedunia untuk pertama kalinya digagas oleh Julius Sterling Morton, seorang pecinta alam asal Negeri Paman Sam, Amerika Serikat. Morton, kala itu sangat bersikeras mengampanyekan gerakan menanam pohon.

Pada 1854 , Morton dan istrinya, Caroline Joy French, pindah rumah dari Michigan ke Nebraska yang baru terbentuk, yaitu wilayah tanpa pepohonan. 

Kondisi tersebutlah yang membuat dirinya mendorong warga sekitar untuk menanam pohon, sebagai wujud melestarikan lingkungan dan memperindah permukiman tempat tinggalnya.

2. Pertama kali diselenggarakan di Spanyol

Ilustrasi hutan (IDN Times/Sunariyah)
Ilustrasi hutan (IDN Times/Sunariyah)

Kemudian, pada 10 April 1872 dengan tekat yang bulat, dia mengusulkan warga di sekitarnya untuk bersedia menyisihkan satu harinya untuk menanam pohon. Ide cemerlangnya ini tentu mendapatkan persetujuan dari berbagai elemen masyarakat. 

Karena itu, disepakatilah setiap 21 November sebagai Hari Pohon Sedunia hingga sekarang. Momen ini pertama kali diselenggarakan di Spanyol. 

Pada saat perayaannya tersebut, banyak pihak melakukan gerakan penanaman pohon. Dunia menyebutnya sebagai arbor day. Arbor diambil dari bahasa latin yang berarti pohon.

Saat ini juga sudah banyak perusahaan besar yang turun tangan untuk melakukan gerakan menanam pohon. Hal ini dilakukan sebagai upaya mengurangi emisi karbon di Bumi.

3. Manfaat pohon untuk dunia

Karyawan Bank BRI dan nasabah yang tengah menanam pohon dari program BRI Menanam (Dok. Bank BRI)
Karyawan Bank BRI dan nasabah yang tengah menanam pohon dari program BRI Menanam (Dok. Bank BRI)

Mengutip dari lindungihutan.com, terdapat banyak sekali manfaat pohon untuk kehidupan makhluk hidup di bumi. Karena itu, saat ini juga banyak gerakan menanam pohon demi menyelamatkan bumi. 

Berikut deretan manfaat menanam pohon: 

  • Mengurangi dampak pemanasan global
  • Memberikan oksigen
  • Menyediakan tempat tinggal hewan 
  • Mencegah banjir
  • Mencegah erosi
  • Mengurangi zat pencemaran udara

Sangat penting bukan peran pohon bagi hidup kita? Maka itu, yuk lestarikan lingkungan melalui menanam pohon dari sekarang. Selamat Hari Pohon Sedunia, guys!

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Aria Hamzah
Sunariyah Sunariyah
Aria Hamzah
EditorAria Hamzah
Follow Us