Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Semua Korban Kecelakaan Maut Cibubur di RS Polri Sudah Diidentifikasi

Kasubdit Yan DVI Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, AKBP Nugroho Lelono di RS Polri, Jakarta Timur, Selasa (19/7/2022). (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Jakarta, IDN Times - Kasubdit Yan DVI Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, AKBP Nugroho Lelono memastikan seluruh jenazah kecelakaan maut Cibubur yang berada di RS Polri Kramat Jati sudah diidentifikasi.

Diketahui, jumlah total korban tewas kecelakaan maut Cibubur ada sebanyak sepuluh orang. Sembilan jenazah di antaranya diidentifikasi oleh RS Polri dan seorang jenazah lainnya di RS Permata Cibubur.

Nugroho mengatakan, dua jenazah terakhir yang diidentifikasi bernama Moh Ruslan (44), dan Shinto Hutapea (74).

"Jadi ini penemuan terakhir bahwa kesembilan jenazah telah teridentifikasi dan sebagian besar sudah dipulangkan," kata Nugroho kepada awak media di Instalasi Kedokteran Forensik RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa (19/7/2022).

Dia mengatakan, pihak forensik RS Polri menggunakan berbagai metode untuk mengetahui identitas korban. Di antaranya melalui sidik jari dan barang-barang milik korban.

"Teridentifikasi berdasarkan sidik jari medis dan properti seperti dompet, jam, uang, pakaian, dan barang pribadi lainnya," ujar Nugroho.

Berdasarkan pantauan IDN Times di lokasi, hingga pukul 18.20 WIB keluarga korban dari pihak Shinto Hutapea masih mengurus administrasi penjemputan jenazah. Shinto menjadi jenazah terakhir yang masih berada di RS Polri.

Adapun 9 jenazah korban kecelakaan yang teridentifikasi di RS Polri, adalah sebagai berikut:

1. Priyastini, 50 tahun, PNS TNI AL, warga Sukamanah, Jonggol, Bogor

3. Peltu Suparno, 51 tahun, TNI AL, warga Sukamanah, Jonggol, Bogor

3. Ardi Nurcahyanto, 23 tahun, ojek online, warga Kalibaru, Cilodong, Depok.

4. Warni, 43 Tahun, warga Gunung Putri, Bogor

5. Ius Supriyatna, warga Gunung Putri, Bogor.

6. Muhammad Sirot, 41 tahun, Purworejo, Jawa Tengah.

7. Sugiyatni, 38 tahun, Purworejo, Jawa Tengah.

8. Moh Ruslan, 44 tahun, warga Pancalang, Kuningan

9. Shinto Hutapea, 74 tahun, warga Jalan Cililitan Besar, Kramat Jati, Jakarta Timur

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Deti Mega Purnamasari
EditorDeti Mega Purnamasari
Follow Us