Suasana Pemilihan di Beberapa TPS Calon Bupati Bojonegoro

Pesta demokrasi yang diadakan pada Rabu (27/06) hari ini diwarnai dengan berbagai antusias warga di seluruh Indonesia. Pasalnya, pemilihan bupati dan gubernur kali ini dilakukan serentak di seluruh daerah, tak terkecuali daerah Kabupaten Bojonegoro.
Berbagai hal dilakukan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan seperti kerusuhan dan money politic yang sempat disorot oleh Bawaslu Jatim Senin (25/06).
Hal ini bisa terlihat dari suasana keaktifan panitia dari mulai anggota KPU, Bawaslu, hingga bagian Keamanan seperti TNI dan POLRI yang ditugaskan dari malam sebelumnya.
Nah, berikut adalah suasana beberapa TPS dari keempat calon Bupati Bojonegoro.
1. TPS 2 Kelurahan Klangon Kecamatan Bojoneogoro Kota

Pada Paslon Nomor Urut 1 Drs. H. Soehadi Moeljono MM, tercatat pada nomor urut 213 di TPS 2, Kelurahan Klangon Kecamatan Bojonegoro Kota. Pada pukul 9.27 WIB suasana di TPS masih cukup ramai. Paslon nomor urut satu yang kerap disapa Pak Moel ini sudah melakukan hak pilihnya lebih pagi sekitar pukul 08.00 WIB.
2. TPS 3 Desa Pacul Kecamatan Bojoneogoro Kota

Kemeriahan juga berlangsung pada TPS 3 Desa Pacul Kecamatan Bojonegoro yang merupakan TPS untuk Paslon Nomor Urut 2 Dra. Mahfudhoh, MSi.
Namun tercatat pada pukul 8.33 WIB masih belum tampak kehadiran Paslon Nomor Urut 2 beserta suami Drs H. Suyoto, MSi yang merupakan Bupati Bojonegoro yang masih aktif. Terlepas dari itu, antusias pemilih usia tua maupun muda di TPS satu ini terus meningkat hingga siang ini.
3. TPS 4 Kelurahan Kepatihan Kecamatan Bojonegoro Kota

Berbeda lagi pada TPS 4 Kelurahan Kepatihan Kecamatan Bojonegoro Kota. Paslon Nomor urut 3 Dr. H. Anna Muawanah telah melakukan hak pilihnya sekitar pukul 7 pagi. Terlihat hingga pukul 09.17 warga yang datang lebih sedikit daripada TPS yang lain.
4. TPS 2 Kelurahan Sumbang Kecamatan Bojonegoro Kota

Untuk Paslon Nomor Urut 4 Drs. Basuki MPd MPd I, tercatat pada nomor urut 34 di TPS 2 Kelurahan Sumbang Kecamatan Bojonegoro. Tepat pada pukul 08.57 beliau belum hadir melakukan hak pilihnya, namun berbagai warga di usia tua maupun muda terus ramai silih berganti.
Belum tampak pelanggaran seperti yang diinformasikan sebelumnya oleh Bawaslu Jatim. Meski begitu, keamanan dan sinergi dari berbagai pihak seperti anggota KPU, Bawaslu, serta TNI dan POLRI terus dikerahkan sampai siang pukul 13.00 WIB hingga ditutupnya TPS dan perhitungan suara nanti.