Milad Setengah Abad DMI, Jusuf Kalla Gagas Program Masjid Bantu Masjid

Ada 3 program baru yang akan dilakukan

Jakarta, IDN Times - Dewan Masjid Indonesia (DMI) telah memasuki usia yang ke-50 tahun, Juni tahun ini. Bertepatan dengan usia setengah abad tersebut, PP DMI menggagas sejumlah program baru.

Selama ini DMI telah memiliki 10 program unggulan dan telah berjalan. Yakni perbaikan sistem pengeras suara, pembuatan aplikasi masjid dan media digital, kampanye masjid bersih dan sehat, pemberdayaan ekonomi berbasis masjid, manajemen masjid, sertifikasi tanah wakaf masjid, arsitektur masjid, pendidikan dan dakwah, serta wisata religi.

Dalam sambutannya, Ketua Umum DMI, Jusuf Kalla (JK) menyebut tiga agenda DMI yang rencananya akan dilakukan di waktu yang akan datang.

1. Masjid membangun masjid, untuk membangun kesejahteraan masjid

Milad Setengah Abad DMI, Jusuf Kalla Gagas Program Masjid Bantu MasjidJusuf Kalla saat Milad DMI ke-50 di Kantor Pusat DMI, Jalan Matraman, Jakarta Timur (Dok/DMI)

Rencana pertama adalah membuat program masjid membangun masjid. JK mengatakan, masjid membangun masjid merupakan program yang digulirkan bagi masjid yang sudah makmur dan sejahtera.

Tujuannya agar membantu masjid lainnya, khususnya yang sedang dibangun.

“Katakanlah 1 persen dari isi kotak amal masjid yang sudah punya tabungan banyak dikumpulkan untuk membantu masjid yang sedang dibangun. Ini untuk membangun kesejahteraan masjid sekaligus menjaga keseimbangan,” kata JK di kantor Pusat DMI, Jalan Matraman, Jakarta Timur.

Baca Juga: 9 Potret Masjid Agung Madaniyah Karanganyar, Mirip Masjid Nabawi  

2. DMI Awards akan diadakan kembali, terakhir 2017

Milad Setengah Abad DMI, Jusuf Kalla Gagas Program Masjid Bantu MasjidJusuf Kalla saat Milad DMI ke-50 di Kantor Pusat DMI, Jalan Matraman, Jakarta Timur (Dok/DMI)

Program kedua adalah akan membuat DMI Award. Menurut JK, DMI Award sudah pernah dilakukan pada tahun 2017 lalu. Saat itu, DMI Award dimenangkan oleh PT Pertamina, sebagai institusi yang paling banyak membangun masjid dan mushalla.

JK menambahkan, panitia saat ini, sementara membahas soal internal khususnya soal kriteria dari DMI Award 2022. Tapi secara umu akan mengarah pada cara mengelola masjid yang baik. Namun JK mengingatkan, siapapun pemenangnya harus membuat sistem dalam animasi atau video lalu dimasukkan di media sosial seperi youtube.

“Nantinya masjid tersebut akan menjadi contoh bagi masjid-masjid lainnya, utamanya cara mengelola masjid dengan baik,” tegas JK.

Baca Juga: 9 Potret Keindahan Masjid Ljubljana, Masjid Pertama di Slovenia

3. DMI akan buat lembaga wakaf

Milad Setengah Abad DMI, Jusuf Kalla Gagas Program Masjid Bantu MasjidJusuf Kalla saat Milad DMI ke-50 di Kantor Pusat DMI, Jalan Matraman, Jakarta Timur (Dok/DMI)

Selanjutnya program terakhir, DMI akan membuat lembaga wakaf atau Lembaga Amil Zakat (LAZ). Pembuatan LAZ, kata JK, untuk membantu Lazis nasional dalam meningkatkan zakat serta untuk memakmurkan masyarakat di sekliling masjid.

Olehnya itu, JK meminta kepada seluruh pengurus Wilayah DMI untuk memasukkan usul atau ide yang harus DMI lakukan dalam waktu yang akan datang. Pasalnya, JK optimis bisa menggerakkan pembangunan serta menumbuhkan masyarakat melalui masjid.

“Masjid ini adalah lembaga terbesar di Indonesia ini yang jumlahnya mencapai 800 ribu,” sebut JK lagi.

Topik:

  • Rendra Saputra

Berita Terkini Lainnya