Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Wiranto: Benny Wenda Dalang Provokasi Kerusuhan Papua

IDN Times/Lia Hutasoit

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto menjelaskan, bagaimana cara dirinya meyakinkan orang lain, negara sahabat bahwa pemerintah Indonesia betul-betul serius membangun Papua dan Papua Barat.

Wiranto menyebut tokoh separatis Papua, Benny Wenda, mendalangi kerusuhan di Papua dan Papua Barat. Kini Benny Wenda berada di Oxford, Inggris. Keterlibatannya dengan kerusuhan Papua merupakan bentuk provokasi.

1. Isu Papua bentuk provokasi

IDN Times/Galih Persiana

Benny Wenda dikatakan Wiranto memiliki tingkat aktivitas yang tinggi mengenai pemberian informasi. Keterlibatan Benny Wenda yang mengatakan bahwa Indonesia tidak serius mengurus Papua menurut Wiranto adalah bentuk dari provokasi

"Kalau Benny Wenda sejak dulu aktivitasnya sangat tinggi dia. Ke sana kemari, keluar negeri, keluar masuk, memberikan informasi palsu. Dan kita sudah tahu memang mereka selalu melakukan provokasi keluar negeri seakan-akan Indonesia nggak ngurus Papua dan Papua Barat," ujar Wiranto dalam konferensi pers di Kantor Kemenkopolhukam, Jakarta, Senin (2/9).

2. Wiranto sebut Benny Wenda dalang konspirasi

IDN Times/Lia Hutasoit

Masalah kericuhan dan isu rasialisme yang terjadi beberapa waktu belakangan ini menurut Wiranto adalah bentuk dari bagian konspirasi Benny.

"Saya kira benar bahwa Benny Wenda memang bagian dari konspirasi untuk masalah ini. Tetapi kita harus lawan dengan kebenaran. Kita lawan dengan fakta dan biasanya provokasi yang tidak benar, informasi yang menyesatkan dapat dibantah dengan fakta-fakta yang ada," ujarnya.

3. Lawan provokasi dengan keseriusan pemerintah bangun Papua

IDN Times/Galih Persiana

Perlawanan informasi yang aktual dan rasional menurut Wiranto dapat menangkal provokasi yang ada. Dia menuturkan bahwa meyakinkan orang lain mengenai Indonesia adalah dengan menunjukkan bagaimana pemerintah serius membangun Papua dan Papua Barat.

4. Warga Negara Australia dideportasi dari Papua

IDN Times/Lia Hutasoit

Dalam kesempatan itu, Wiranto mengatakan WNA asal Australia yang ikut hadir dalam aksi di depan Kantor Wali Kota Sorong akhirnya dideportasi. Satu di antaranya kedapatan membawa bendera Bintang Kejora saat berada di lokasi aksi

"Ya, ada ya. Ada 4 WN Australia dideportasi. Ada 4 orang, pertama Baxter Tom (37) laki-laki, kedua Davidson Cheril Melinda (36) perempuan, ada Hellyer Danielle Joy (31) perempuan, ada Cobbold Ruth Irene (25) perempuan," kata Wiranto.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us