Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Yayasan Lentera Anak: Audisi PB Djarum di Purwokerto Sesuai Aturan

ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho
ANTARA FOTO/Yusuf Nugroho

Jakarta, IDN Times - Ketua Yayasan Lentera Anak, Lisda Sundari mengungkapkan, polemik yang terjadi pada audisi bulu tangkis PB Djarum sesungguhnya sudah ada jalan tengah atau solusi.

"Saya lihat audisi bulu tangkis di Purwokerto kemarin sudah sesuai peraturan," terangnya saat dihubungi IDN Times, Selasa (10/9).

1. Audisi bulu tangkis di Purwokerto sudah tidak ada logo Djarum

Ilustrasi pertandingan bulu tangkis (ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)
Ilustrasi pertandingan bulu tangkis (ANTARA FOTO/Idhad Zakaria)

Lisda menerangkan audisi yang dimulai Juli lalu di Purwokerto sudah bersih dari brand, image atau logo. Anak-anak juga tidak memakai kaus yang bertuliskan merek rokok tersebut.

"Lingkungan sekitar saya lihat juga bersih, tidak ada brand Djarum. Ya meski panitianya masih pakai kaus berlogo Djarum, jadi menurut saya tingkatkan lagi, kalau PB Djarum mau berhenti ya itu pilihan mereka," jelasnya.

2. PP 109 tahun 2012 jadi dasar penghentian audisi

Instagram.com/PBDjarumOfficial
Instagram.com/PBDjarumOfficial

Lisda menegaskan sesuai PP 109 tahun 2012 penyelenggaraan audisi tidak boleh menggunakan nama merek, logo, termasuk brand image produk tembakau.

"Dalam pasal tersebut tidak membedakan apakah itu untuk CSR, sponsor atau kepentingan lain, yang penting tidak gunakan logo produk tembakau," tegasnya.

3. Audisi berpotensi timbulkan eksploitasi anak

ANTARA FOTO/Idhad Zakaria
ANTARA FOTO/Idhad Zakaria

Lisda menerangkan dalam pasal tersebut ada tiga prinsip yakni, tidak boleh melibatkan anak dalam kegiatan yang disponsori rokok, tidak boleh gunakan brand image produk tembakau, dan tidak boleh dipublikasi.

"Permasalahannya audisi ini melibatkan anak yang berpotensi eksploitasi karena memanfaatkan tubuh anak untuk promosi," imbuhnya.

4. Menpora akan pertemukan KPAI dengan PB Djarum

(Komisioner KPAI Sitti Hikmawatty (kanan), memberikan keterangan kepada wartawan mengenai proses Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 PB Djarum di Purwokerto) ANTARA FOTO/Idhad Zakaria
(Komisioner KPAI Sitti Hikmawatty (kanan), memberikan keterangan kepada wartawan mengenai proses Audisi Umum Beasiswa Bulu Tangkis 2019 PB Djarum di Purwokerto) ANTARA FOTO/Idhad Zakaria

Lisda menambahkan sebenarnya pihak Djarum sudah mengerti aturan sehingga memilih menghentikan audisi.

"Saya juga sudah bertemu staf Kemenpora yang menyebut bahwa Menpora akan mempertemukan pihak KPAI dan Djarum," paparnya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dwifantya Aquina
EditorDwifantya Aquina
Follow Us