Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Orang Tewas Imbas Rudal Ukraina Serang Jembatan Kherson 

ilustrasi perang antara Ukraina dan Rusia (pixabay.com/Alexandra_Koch)
ilustrasi perang antara Ukraina dan Rusia (pixabay.com/Alexandra_Koch)

Jakarta, IDN Times - Jembatan Antonivka di Kherson, yang dibangun oleh Rusia, dihantam oleh serangan rudal. Infrastruktur tersebut merupakan jembatan strategis yang menghubungkan peralatan militer dan pasukan Rusia di kawasan Oblast Kherson.

Sedikitnya empat orang tewas dan 13 lainnya cedera, menyusul dugaan serangan rudal di jembatan sipil di atas Sungai Dnipro. Hal tersebut disampaikan langsung oleh otoritas pro-Kremlin di wilayah Kherson pada Jumat (21/10/2022).

1. Pasukan Ukraina dituduh sebagai dalang dari serangan ini

bendera Ukraina (pixabay.com/jorono)
bendera Ukraina (pixabay.com/jorono)

Utusan Rusia di wilayah Kherson, Kirill Stremousov, menginformasikan bahwa korban tewas terdiri dari satu perempuan dan tiga laki-laki, dilansir The Moscow Times.  

Otoritas pro-Kremlin mengklaim, jurnalis lokal dan anak di bawah umur juga termasuk ke dalam daftar korban yang terluka. Pasukan Ukraina diyakini sebagai dalang dari serangan tersebut oleh Stremousov. 

Pasukan Ukraina menargetkan daerah itu dengan 12 roket HIMARS yang dipasok Amerika Serikat. Walau begitu, Stremousov tak mengungkapkan motif Ukraina menyerang jembatan tersebut.

2. Jembatan Antonivka sebenarnya sudah ditutup sejak Juli 2022

Ada 11 roket yang telah dicegat oleh sistem pertahanan udara Rusia. Namun, ada satu roket yang gagal diantisipasi dan mendarat di dekat Jembatan Antonivka.

Jembatan Antonivka sebenarnya telah ditutup untuk semua lalu lintas sejak Juli 2022 imbas kerusakan di tengah perang antara Ukraina dan Rusia. Ukraina sendiri dikabarkan berusaha memutus jalur pasokan militer Rusia melalui jembatan tersebut.

Otoritas lokal pro-Kremlin kemudian membangun jembatan ponton paralel dan mengatur penyeberangan feri untuk memfasilitasi pergerakan di atas sungai. 

Selain itu, diperintahkan juga kepada penduduk setempat untuk mengevakuasi diri, karena pasukan Rusia dikabarkan melakukan serangan balik kepada pasukan Kiev. 

3. Ukraina menyangkal telah menyerang warga sipil di sekitar Jembatan Antonivka

Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy (twitter.com/ZelenskyyUa)
Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy (twitter.com/ZelenskyyUa)

Angkatan Bersenjata Ukraina mengakui bahwa mereka telah menyerang jembatan Antonivka. Juru bicara komando operasional, Nataliia Humenyuk, mengonfirmasi hal itu melalui siaran Telethon pada Jumat (21/10/2022).

"Ya, kami mempertahankan pengendalian kebakaran (di atas jembatan), tetapi kami tidak menyerang objek infrastruktur penting untuk merusaknya," katanya, dilansir Babel Ukraine.

"Kami tidak menyerang penduduk sipil dan pemukiman. Bahkan penjajah mengklaim bahwa warga sipil tidak berada di jembatan pada saat ini. Karena ini jam malam. Tidak ada warga sipil di sana," kata Humenyuk.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Vanny El Rahman
EditorVanny El Rahman
Follow Us