Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

BLA Pakistan Masuk Daftar Organisasi Teroris Asing AS

ilustrasi teroris. (pexels/Kony Xyzx)
ilustrasi teroris. (pexels/Kony Xyzx)
Intinya sih...
  • Riwayat Serangan MematikanMenurut pemerintah AS, BLA melakukan serangan bunuh diri di Karachi dan Gwadar. Mereka juga bertanggung jawab atas pembajakan kereta Jaffar Express yang menewaskan 31 orang.
  • Tambahan SanksiAS menambahkan Majeed Brigade sebagai alias resmi dari BLA dalam daftar teroris. Penetapan ini memungkinkan pembekuan aset dan pelarangan dukungan warga AS.
  • Dituduh dibiayai IndiaPakistan menuduh India mendukung BLA, sementara separatis Balochistan mengklaim wilayah mereka secara paksa dimasukkan ke Pakistan pada tahun 1947.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Amerika Serikat (AS) resmi menetapkan kelompok separatis Balochistan Liberation Army (BLA) yang berbasis di Pakistan dan aliasnya, The Majeed Brigade, sebagai Foreign Terrorist Organisation (FTO) atau Organisasi Teroris Asing.

BLA sebelumnya telah masuk daftar Specially Designated Global Terrorist (SDGT) sejak 2019 menyusul sejumlah serangan mematikan. Sejak saat itu, kelompok ini, termasuk melalui Majeed Brigade, mengaku bertanggung jawab atas berbagai aksi teror di Pakistan.

“Penetapan ini menunjukkan komitmen pemerintahan Trump untuk memerangi terorisme. Langkah ini efektif untuk membatasi dukungan terhadap aktivitas teror,” kata Departemen Luar Negeri AS dalam pernyataan resminya, dikutip dari Telegraph India, Selasa (12/8/2025).

1. Riwayat Serangan Mematikan

bendera Pakistan (unsplash.com/Abuzar Xheikh)
bendera Pakistan (unsplash.com/Abuzar Xheikh)

Menurut keterangan pemerintah AS, BLA pada 2024 mengklaim dua serangan bunuh diri di dekat bandara Karachi dan kompleks Otoritas Pelabuhan Gwadar.

Tahun ini, kelompok tersebut juga mengaku bertanggung jawab atas peristiwa pembajakan kereta Jaffar Express rute Quetta–Peshawar pada Maret 2025. Insiden itu menewaskan 31 warga sipil dan aparat keamanan, serta menyebabkan lebih dari 300 penumpang disandera.

2. Tambahan Sanksi

peta Balochistan. (Central Intelligence Agency, Public domain, via Wikimedia Commons)
peta Balochistan. (Central Intelligence Agency, Public domain, via Wikimedia Commons)

Dalam keputusan terbarunya, AS tidak hanya menetapkan BLA sebagai FTO, tetapi juga menambahkan Majeed Brigade sebagai alias resmi dari BLA pada daftar SDGT yang telah ada.

“Penetapan teroris berperan penting dalam memerangi ancaman ini dan merupakan cara efektif untuk mengurangi sumber daya bagi kelompok teror,” tambah pernyataan Departemen Luar Negeri AS.

Penetapan FTO akan memungkinkan pemerintah AS untuk membekukan aset BLA dan Majeed Brigade di yurisdiksi AS, melarang warga AS memberikan dukungan, dan mempermudah penindakan hukum terhadap pihak yang terlibat.

3. Dituduh dibiayai India

Ilustrasi Bendera India. (unsplash.com/Rakesh Mondal)
Ilustrasi Bendera India. (unsplash.com/Rakesh Mondal)

BLA pertama kali ditetapkan sebagai kelompok teroris oleh AS pada tahun 2019 dan juga dilarang di Pakistan dan Inggris. Islamabad menuduh India mendukung kelompok tersebut, tuduhan yang dibantah oleh New Delhi.

Balochistan telah dilanda kekerasan selama lebih dari enam dekade, dengan separatis mengklaim bahwa wilayah tersebut secara paksa dimasukkan ke dalam Pakistan pada akhir kekuasaan Inggris pada tahun 1947.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us