Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Capai 40 Deracat Celcius, Kanada Bersiap Hadapi Suhu Ekstrem

Bendera Kanada. (unsplash.com/Praveen Kumar Nandagiri)
Bendera Kanada. (unsplash.com/Praveen Kumar Nandagiri)

Jakarta, IDN Times - Kanada sedang bersiap untuk menghadapi kenaikan suhu yang cukup ekstrem di beberapa wilayahnya. Badan Lingkungan dan Iklim Kanada pada Senin (20/6/2022) mengeluarkan peringatan kenaikan suhu di beberapa wilayah, terutama Provinsi Ontario dan Manitob.

Badan Lingkungan Kanada memprediksi, suhu di beberapa daerah dapat mencapai 32 hingga 40 derajat celsius selama dua hari, pada Selasa dan Rabu, dilansir dari Anadolu Agency

1. Penurunan kualitas udara

Kenaikan suhu ini diprediksi akan mengakibatkan penurunan kualitas udara. Pemerintah Kanada menyarankan warganya untuk melakukan pengecekan kesehatan.

Terutama bagi golongan rentan, seperti anak kecil, lansia, wanita hamil, orang dengan riwayat penyakit kronis dan warga yang sering beraktivitas di luar ruangan.

"Risikonya lebih besar untuk anak kecil, perempuan hamil, orang dewasa yang lebih tua, orang dengan penyakit kronis, dan orang yang bekerja atau berolahraga di luar ruangan," kata Badan Lingkungan dan Iklim Kanada.

2. Pemerintah sarankan warganya minum air yang cukup

Pemerintah Kanada juga menyarankan warganya untuk minum air yang cukup. Hal ini diperlukan untuk mencegah dehidrasi di tengah kenaikan suhu ekstrem, terutama bagi mereka yang kerap melakukan kegiatan di luar ruangan.

Badan Lingkungan Kanada juga mengingatkan warganya untuk tidak meninggalkan hewan peliharaan atau anak kecil di dalam kendaraan, sekalipun dengan jendela yang terbuka, dilansir dari CP24.

3. Suhu diprediksi mulai membaik pada hari Kamis

Pemerintah Kanada memprediksi, suhu akan mulai membaik pada Kamis (23/6/2022). Warga diimbau untuk waspada terhadap beberapa penyakit yang dapat timbul akibat serangan panas ini.

Kenaikan suhu panas ini berpotensi mengakibatkan kram, pingsan, dan bengkak. Penyakit ini menimbulkan efek yang lebih buruk pada mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Vanny El Rahman
EditorVanny El Rahman
Follow Us