Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Cegah Al-Shabab Serang Desa, Militer Somalia Bunuh 49 Teroris

Ilustrasi Teroris (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi Teroris (IDN Times/Arief Rahmat)

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Somalia, pada Rabu (23/11/2022), melaporkan bahwa serangan tebaru tentara Somalia yang didukung oleh mitra internasional berhasil menewaskan 49 teroris Al-Shabab.

Pemerintah mengatakan operasi militer yang menargetkan Al-Shabab itu dilakukan di desa Buulo Madiino, wilayah Shabelle Bawah.

1. Serangan berhasil menghancurkan pelaratan tempur Al-Shabab

Ilustrasi senjata api. (Pexels.com/Dan Galvani Sommavilla)
Ilustrasi senjata api. (Pexels.com/Dan Galvani Sommavilla)

Melansir VOA News, Kementerian Informasi Somalia menyampaikan bahwa operasi militer berhasil menghancurkan peralatan militer Al-Shabab.

"Operasi yang ditargetkan berjalan sesuai rencana dan menghancurkan semua kendaraan militer dan persenjataan Khawarij Al-Shabab," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan. Khawarij merujuk pada seseorang yang menyimpang dari Islam.

Pemerintah mengatakan serangan itu untuk mencegah para militan yang berencana melancarkan serangan kepada rakyat di desa Buulo Madiino.

Pejabat di Shabelle Bawah mengatakan bahwa serangan udara terlibat dalam operasi tersebut, tapi tidak mengungkapkan negara mana yang terlibat dalam serangan udara selama operasi tersebut.

Serangan itu terjadi beberapa hari setelah Presiden Somalia, Hassan Sheikh Mohamud, mengunjungi kota-kota garis depan di wilayah tengah Hiran dan Galgadud. Mohamud, telah menyatakan perang total untuk membasmi kelompok teroris, termasuk Al-Shabab.

Al-Shabab telah meningkatkan serangan mereka sejak Mohammad memimpin. Serangan-serangan terbaru, termasuk aksi bom mobil kembar di Mogadishu pada bulan lalu, yang menewaskan 120 orang.

2. Pemerintah dianggap berkomitmen dalam memerangi Al-Shabab

Ilustrasi Teroris (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi Teroris (IDN Times/Arief Rahmat)

Analis keamanan independen yang berbasis di ibu kota Mogadishu, Abdi Isack, mengatakan operasi terbaru militer terbaru itu menunjukkan komitmen pemerintah untuk memerangi kelompok Al-Shabab.

“Saya percaya pemerintah berkomitmen untuk mengakhiri al-Shabab sekali untuk selamanya, tetapi operasi baru-baru ini di wilayah tengah menunjukkan sedikit ketidaksiapan dalam hal logistik," katanya, dilansir Anadolu Agency. 

Perdana Menteri, Hamza Abdi Barre, dalam 100 hari menjabat menyampaikan bahwa pasukan pemerintah telah menewaskan lebih dari 600 anggota Al-Shabab dan 1.200 anggotanya terluka.

Dia juga mengatakan, tentara telah membebaskan lebih dari 68 wilayah di bagian selatan dan tengah negara Tanduk Afrika itu dari cengkeraman teroris.

3. Somalia berperang melawan Al-Shabab sejak 2007

Ilustrasi tentara. (Pexels.com/Pixabay)
Ilustrasi tentara. (Pexels.com/Pixabay)

Somalia sejak 2007 telah berperang melawan Al-Shabab, yang berusaha menggulingkan pemerintahan. Kehadiran Al-Shabab membuat Somalia menjadi salah satu negara yang tidak aman di wilayah Tanduk Afrika.

Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah memperingatkan instabilitas yang meningkat di Somalia, akibat serangan Al-Shabab dan teroris lainnya.

Serangan teroris di Somalia sepanjang 2019 menyebabkan setidaknya ada 1.459 korban, 591 tewas dan 868 luka-luka. Serangan sepanjang 2018 menyebabkan setidaknya 1.518 korban, 651 tewas dan 867 luka-luka, menurut PBB di Somalia.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ifan Wijaya
EditorIfan Wijaya
Follow Us