Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Drone Rusia Langgar Wilayah Udara Rumania saat Gempur Ukraina

bendera Rumania. (unsplash.com/chris robert)
bendera Rumania. (unsplash.com/chris robert)
Intinya sih...
  • Drone tidak sempat ditembak jatuh
  • Ukraina desak negara Barat segera tambah sanksi Rusia
  • Bukan kali pertama wilayah langit Rumania dilanggar
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDNTimes- Insiden pelanggaran wilayah udara kembali terjadi di perbatasan negara NATO pada Sabtu (13/9/2025). Kementerian Pertahanan Rumania mengonfirmasi sebuah drone telah memasuki wilayahnya saat Rusia menggempur Ukraina. Merespons ancaman tersebut, Rumania segera mengerahkan jet tempur F-16 untuk melakukan pencegatan.

Drone tersebut terdeteksi di dekat desa Chilia Veche, yang berbatasan langsung dengan Ukraina. Otoritas Rumania melacak pergerakan drone tersebut hingga akhirnya hilang dari pantauan radar, dilansir Al Jazeera.

1. Drone tidak sempat ditembak jatuh

Sistem pengawasan udara Rumania pertama kali mendeteksi target mencurigakan tersebut saat bergerak menuju wilayahnya. Warga Rumania di lokasi sekitar sempat diperingatkan untuk berhati-hati.

Angkatan Udara Rumania tidak tinggal diam dan langsung menerbangkan dua jet tempur F-16 serta dua Eurofighter. Keempat jet tempur ditugaskan untuk memantau dan mengikuti ancaman tersebut.

Pilot F-16 dilaporkan sempat berada dalam posisi siap tembak untuk menjatuhkan drone. Namun, target keburu meninggalkan wilayah udara Rumania sebelum tindakan diambil.

Setelah insiden berakhir, tim khusus dikerahkan untuk menyisir lokasi kemungkinan jatuhnya puing-puing drone. Otoritas Rumania menyatakan drone tidak melintas di atas area padat penduduk.

2. Ukraina desak negara Barat segera tambah sanksi Rusia

Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menyebut insiden adalah bukti kalau Rusia berniat memperluas skala perangnya. Menurut Zelenskyy, drone tersebut telah terbang sejauh 10 kilometer ke dalam wilayah Rumania selama 50 menit. Ia mendesak negara-negara Barat untuk membalas Rusia dengan sanksi dan tarif.

"Rusia tahu betul kemana drone-nya pergi dan berapa lama mereka terbang di udara. Jangan menunggu sampai puluhan drone dan misil jatuh sebelum akhirnya bertindak," desak Zelenskyy, dilansir The Guardian.

Insiden serupa juga terjadi di Polandia beberapa hari sebelumnya, yang mendorong negara itu mengerahkan jet tempur. Menanggapi eskalasi ini, beberapa negara Eropa seperti Prancis dan Jerman telah meningkatkan dukungan pertahanan udara NATO.

Menteri Luar Negeri AS, Marco Rubio, menyuarakan keprihatinannya atas insiden tersebut. Ia menyatakan bahwa jika serangan Rusia terbukti disengaja, maka dapat dianggap sebagai eskalasi yang sangat serius.

3. Bukan kali pertama wilayah langit Rumania dilanggar

Insiden ini bukan kali pertama drone Rusia melanggar wilayah udara Rumania. Sejak invasi ke Ukraina dimulai, puing-puing drone Rusia telah berulang kali ditemukan di wilayah Rumania. Sebelumnya, parlemen Rumania telah mengesahkan undang-undang yang memberi wewenang militer untuk menembak jatuh drone.

Sementara itu, Rusia menyangkal telah sengaja menargetkan Polandia. Kremlin berdalih bahwa serangan mereka hanya ditujukan pada target militer dan infrastruktur energi di Ukraina.

Di sisi lain, Ukraina sendiri juga gencar melancarkan serangan balasan menggunakan drone jarak jauh. Intelijen militer Ukraina (GUR) mengklaim telah berhasil menargetkan salah satu kompleks penyulingan minyak terbesar Rusia. Serangan ini bertujuan untuk melumpuhkan sumber pendanaan mesin perang Kremlin.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sonya Michaella
EditorSonya Michaella
Follow Us

Latest in News

See More

Ribuan Warga Kota Gaza Ngungsi Setiap Hari akibat Ulah Israel

15 Sep 2025, 06:09 WIBNews