Perempuan India Tewas Ditikam Mantannya Gegara Batalkan Pertunangan

Jakarta, IDN Times - Seorang pria menikam mantan tunangannya hingga tewas di depan umum di distrik Gurugram, di barat daya New Delhi, India. Insiden itu terjadi beberapa hari setelah pertunangan mereka dibatalkan.
Polisi mengatakan, kejadian itu terjadi sekitar pukul 12 siang pada Senin (10/7/2023). Saat itu, korban sedang dalam perjalanan pulang bersama ibunya.
Dalam rekaman CCTV, pelaku terlihat berjalan ke arah korban yang ditemani ibunya. Keduanya sempat terlibat percakapan, sebelum pelaku mengeluarkan pisau dan menusuk perut korban berkali-kali. Si ibu sempat berusaha melindungi putrinya, namun gagal.
1. Korban dan pelaku bertunangan empat bulan lalu
Pelaku diidentifikasi sebagai Rajkumar, pria berusia 23 tahun yang bekerja di sebuah perusahaan swasta sebagai house keeper. Sementara korban, yang bernama Neha, berusia 19 tahun dan bekerja sebagai pembantu rumah tangga.
Melansir NDTV, keduanya merupakan penduduk asli Badaun di Uttar Pradesh dan saat ini tinggal di desa Mullahera, Gurugram. Mereka dilaporkan sempat bertunangan empat bulan yang lalu, namun keluarga korban membatalkannya sehingga membuat pelaku marah.
“Keduanya bertunangan melalui perantara anggota keluarga mereka, tetapi karena suatu alasan, anggota keluarga gadis itu memutuskan pertunangan mereka. Sebagai balas dendam, terdakwa menikam gadis itu sampai mati dengan senjata tajam,” kata Asisten Komisaris Polisi Varun Dahiya, dikutip dari Tribune India.
2. Pelaku telah ditangkap
Usai mendapat informasi, polisi langsung turun ke lokasi dan mengamankan jenazah. Pelaku juga telah ditangkap di tempat kejadian dengan bantuan warga sekitar.
“Kami telah menemukan pisau yang digunakan dalam pembunuhan dan ponsel milik tersangka. Kami sedang menanyainya dan dia akan dihadirkan di pengadilan kota,” kata Dahiya.
Ia menambahkan, pelaku akan didakwa dengan Pasal 302 (pembunuhan) KUHP India di kantor polisi Palam Vihar.
3. Remaja 16 tahun juga dibunuh pacarnya beberapa bulan lalu
Pada Mei, seorang gadis berusia 16 tahun tewas dibunuh oleh mantan kekasihnya di sebuah gang di ibu kota India. Dalam rekaman CCTV, pelaku yang berusia 20 tahun menikamnya lebih dari 30 kali dan memukulnya dengan lempengan beton.
Mirisnya, beberapa pejalan kaki terlihat menyaksikan insiden tersebut, namun tak ada yang berani menghentikan si penyerang atau bahkan menelepon polisi. Setelah pembunuhan, mayat korban tergeletak begitu saja, sampai akhirnya ditemukan oleh seorang informan polisi sekitar 30 menit kemudian.
Pembunuhan itu lantas memicu kemarahan di seluruh negeri atas keselamatan perempuan di India.