Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Seekor Kucing Berhasil Selamat Setelah Membeku Akibat Polar Vortex

Facebook/Animal Clinic of Kalispellfully
Facebook/Animal Clinic of Kalispellfully

Montana, AS, IDN Times - Polar Vortex merupakan suhu ekstrem yang melanda Amerika sejak awal 2019. Suhu minus yang melanda bahkan hingga menyentuh agka -50 derajat. Para penduduk akhirnya menerima banyak himbauan agar tidak terjadi gangguan kesehatan yang bisa berujung pada kematian. 

Namun ternyata cuaca ekstrem ini gak hanya membahayakan para manusia, sebab di Santa Moana seekor kucing juga sempat terancam keselamatannya akibat membeku dalam gumapalan es di sekujur tubuhnya. Bagaimana awal ceritanya?

1. Fluffy merupakan seekor kucing yang terbiasa bermain di luar rumah

Facebook/Animal Clinic of Kalispell
Facebook/Animal Clinic of Kalispell

Fluffy merupakan seekor kucing jenis maincoon berusia 3 tahun. Sang pemilik sebenarnya tidak merawat Fluffy sejak kecil karena Fluffy ditemukan sejak ia pindah ke rumah baru yang kini ditempatinya. Sehingga Fluffy memang terbiasa melakukan aktifitas di luar rumah.

Namun pada Kamis (31/1) sang pemilik yang tidak ingin dipublikasikan namanya tersebut menemukan Fluffy terperangkap dalam tumpukan salju di pekarangan rumahnya. 

2. Setelah menemukan Fluffy, sang pemilik langsung membawanya ke klinik hewan terdekat

Facebook/Animal Clinic of Kalispell
Facebook/Animal Clinic of Kalispell

Kemudian sang pemilik langsung membawa Fluffy ke Klinik Hewan Kalispell di Montana. Saat itu keadaan Fllufy sudah membeku hal itu diketahui melalui pernyataan Andrea Duttert Direktur Eksekutif Klinik Hewan Kalispell, "Tubuh Fluffy tidak sepenuhnya membeku, namun suhu tubuhnya sangat rendah yaitu 90° F(sekitar 32° C)". 

Saking rendahnya bahkan tim dokter tidak bisa memastikan berapa suhu pasti Fluffy. Pada normalnya kucing memiliki suhu yang lebih hangat dari manusia, yaitu sekitar 100-102° F.

Tindakan penyelamatan utama yang dilakukan ahli medis di klinik adalah dengan mengembalikan suhu tubuh normalnya dengan menghangatkan tubuh Fluffy melalui beberapa metode. "Kami segera mulai menghangatkannya," kata Andrea Dutter kepada The Washington Post . "Air hangat, bantal pemanas, handuk panas ... dalam satu jam dia mulai menggerutu pada kita." lanjutnya yang dikutip dari livescience.com.

3. Hingga kini kondisi Fluffy baik-baik saja dan sudah kembali sehat

Facebook/Animal Clinic of Kalispellfully
Facebook/Animal Clinic of Kalispellfully

Fluffy akhirnya berhasil selamat dan mencapai suhu normalnya setelah menginap selama semalam di UGD klinik. Untuk penyebab pasti hal apa yang menyebabkan Fluffy bisa terjebak dalam tumpukan salju masih tidak diketahui secara pasti. Pasalnya sang pemilik tidak berada di rumah saat Fluffy pergi berjalan-jalan. Pihak klinik mengatakan bahwa terdapat beberapa tanda bahwa Fluffy mengalami cedera sehingga ia terjebak dan gagal mendapatkan titik hangat dari tubuhnya sendiri. 

Hingga kini Fluffy dalam keadaan yang normal dan sehat seperti semula. Dan seperti yang kita ketahui Fluffy berhasil selamat karena ia masih memiliki sisa 8 nyawa dalam dirinya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Siantita Novaya
EditorSiantita Novaya
Follow Us