Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Swedia Tunda Beri Bantuan ke 5 Negara Demi Ukraina

ilustrasi bendera Swedia
ilustrasi bendera Swedia (unsplash.com/markkoenig)
Intinya sih...
  • Swedia akan berikan bantuan ke Ukraina hingga RP17,6 triliun pada 2026.
  • Bantuan ini untuk mengembalikan infrastruktur energi di Ukraina.
  • Demi Ukraina, Swedia menunda membantu 5 negara Afrika dan Amerika Selatan
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Swedia memutuskan untuk menangguhkan bantuan finansial kepada lima negara Afrika dan Amerika Selatan. Keputusan ini untuk mengalihkan fokus bantuan finansial kepada Ukraina yang terdampak perang. 

“Ukraina sudah masuk jadi kebijakan luar negeri paling penting bagi Swedia. Pengalihan bantuan finansial kepada lima negara akan dialihkan untuk membantu Ukraina, ungkap Menteri Kerja sama Pembangunan Internasional dan Perdagangan Luar Negeri Swedia, Benjamin Dousa, dikutip dari Ukrinform, Sabtu (6/12/2025).

Swedia selama ini menjadi salah satu negara yang mendukung penuh Ukraina melawan Rusia. Negara Skandinavia itu juga memutuskan bergabung dengan NATO usai invasi skala besar Rusia ke Ukraina. 

1. Swedia akan berikan bantuan ke Ukraina hingga RP17,6 triliun pada 2026

Swedia menyebut, kebijakan pemotongan bantuan pembangunan ke lima negara, yakni Zimbabwe, Tanzania, Mozambik, Liberia, dan Bolivia ini untuk membantu Ukraina. Dengan ini, Swedia akan membebaskan sekitar 212,8 juta dolar AS (Rp3,5 triliun) dalam 2 tahun. 

Sesuai rencana, Swedia akan meningkatkan bantuan ke Ukraina hihngga mencapai 1,06 miliar dolar AS (Rp17,6 triliun) pada 2026. Bantuan ini berfungsi untuk mengembalikan infrastruktur energi di Ukraina. 

Sejak 2022, Swedia sudah mengurangi bantuan kepada lebih dari 10 negara, termasuk Burkina Faso dan Mali. Padahal, Swedia dikenal sebagai penyumbang utama bidang pembangunan dan kemanusiaan kepada negara Afrika. 

2. Swedia berikan bantuan musim dingin ke Ukraina senilai lebih dari 1,9 triliun

Pekan ini, Swedia sudah memberikan paket bantuan sipil senilai 100,3 juta euro (Rp1,9 triliun) kepada Ukraina yang terancam krisis pada musim dingin. Dana ini akan dialokasikan langsung ke sejumlah kota untuk perbaikan infrastruktur energi. 

Selain itu, Menteri Pertahanan Belanda, Ruben Brekelmans menyebut, Belanda akan menyediakan tambahan bantuan finansial sebesar 250 juta euro (Rp4,8 triliun) dalam inisiatif PURL. Dengan ini, negara-negara NATO dapat membeli senjata buatan Amerika Serikat (AS) untuk ditransfer ke Ukraina. 

3. Swedia deteksi masuknya kapal selam Rusia setiap pekan

Pada saat yang sama, militer Swedia berhasil mendeteksi masuknya kapal selam Rusia di Laut Baltik setiap pekan. Menanggapi aktivitas kapal selam Rusia, Swedia berencana menambah unit kapal selam miliknya setelah gencatan senjata di Ukraina. 

“Moskow sudah memperkuat keberadaan kapal perangnya di Baltik. Sementara, mengobservasi kapal Rusia menjadi hal yang rutin bagi Angkatan Laut Swedia imbas tingginya keberadaan kapal Rusia,” ungkap Kepala Operasional Angkatan Laut Swedia, Kapten Marko Petrovic, dikutip dari UNN

Sementara itu, Rusia sudah memperbanyak kapal selamnya dengan memproduksi kapal selam kelas Kilo setiap tahun. Kapal selam itu ditempatkan di St. Petersburg dan Kaliningrad untuk memodernisasi armadanya. 

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sonya Michaella
EditorSonya Michaella
Follow Us

Latest in News

See More

Prabowo Beri Rp4 M per Daerah di Sumatra Atasi Bencana: Jangan Korupsi!

08 Des 2025, 07:30 WIBNews