Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Usai Diserang, Turki Bombardir Markas Kurdi di Irak

Para pejuang Kurdi di Irak (commons.wikimedia.org)

Jakarta, IDN Times - Turki dilaporkan telah mengerahkan sejumlah jet tempur untuk membombardir markas milisi Kurdi atau Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di Irak utara.

Hal ini dilakukan Turki pascaserangan ke Kementerian Dalam Negeri oleh dua orang anggota PKK, dengan bom bunuh diri. Peledakan bom ini juga diklaim oleh PKK merupakan aksi mereka.

Dilansir Arab News pada Senin (2/10/2023), Kementerian Pertahanan Turki mengungkapkan, sekitar 20 target PKK dihancurkan dalam operasi udara semalam, termasuk gua dan tempat perlindungan mereka.

Kemenhan Turki juga menyatakan bahwa beberapa anggota PKK sudah "musnah" dalam serangan udara tersebut. PKK diketahui memang berbasis di Irak Utara. 

1. Kemendagri Turki diserang dan dua pelakunya tewas

Sementara itu, Kemendagri Turki yang terletak di ibu kota Ankara baru saja diserang PKK, di mana dua pelaku bom bunuh dirinya, tewas. Insiden ini terjadi pada pukul 09.30 pagi waktu setempat, kemarin.

Rekaman dari CCTV menunjukkan bahwa sebuah kendaraan berhenti di gerbang utama Kemendagri Turki dan salah satu penumpangnya turun serta langsung berjalan cepat menuju gedung. Dan, seketika terjadi ledakan.

Ledakan ini terjadi tepatnya di lokasi gedung utama dan di dekat gedung parlemen.

2. PKK masuk daftar hitam Turki

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdoğan. (twitter.com/Recep Tayyip Erdoğan)

Sementara itu, PKK telah melancarkan pemberontakan terhadap Turki sejak 1984. PKK bahkan dimasukkan ke dalam daftar hitam teroris Ankara dan sekutu Baratnya.

Presiden Recep Tayyip Erdogan menyebut bahwa serangan di Kemendagri tersebeut adalah upaya terbaru untuk meneror Turki.

“Mereka yang mengancam perdamaian dan keamanan warga tidak akan pernah mencapai tujuannya,” beber Erdogan, usai serangan terjadi.

Aksi teroris hari ini di Ankara, di mana dua penjahat berhasil dilumpuhkan berkat intervensi polisi yang tepat waktu, adalah aksi terorisme terakhir,” lanjut dia.

3. Ankara sempat jadi target di 2015 dan 2016

Bendera Turki. (Unsplash.com/Tarik Haiga)

Ankara telah menjadi target beberapa serangan, khususnya pada tahun 2015 dan 2016.

Banyak di antaranya yang diklaim oleh kelompok separatis terlarang PKK atau ISIS. Pada Oktober 2015, serangan ISIS di depan stasiun pusat di Ankara menewaskan 109 orang.

 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ilyas Listianto Mujib
EditorIlyas Listianto Mujib
Follow Us