5 Fakta Menakjubkan Pohon Cannonball, Punya Buah yang Unik  

Pohon cannonball dapat tumbuh hingga ketinggian 30 meter. Batang pohonnya memiliki diameter mencapai 1 meter. Daun dari pohon tersebut berukuran besar, berwarna hijau mengkilap, dan dapat mencapai panjang 31 sentimeter.

Pohon cannonball menunjukkan sifat menarik yang disebut cauliflory, di mana bunga dan buah tumbuh langsung di batang dan cabang yang lebih besar, bukan di pucuk baru. Bunga pohon cannonball yang mencolok dan buahnya yang bulat dan berat sering kali muncul di batang dan dahan utamanya. Pola pertumbuhan yang unik inilah yang membuatnya menonjol di antara pohon-pohon lainnya.

Bunga pohon cannonball memiliki warna mencolok, biasanya merah muda atau jingga. Selain itu, bunga pohon tersebut memiliki aroma yang kuat dan wangi.
Bunganya berdiameter sekitar 6 sentimeter dan memiliki enam kelopak.

Satu pohon dapat menghasilkan hingga 1.000 bunga per hari. Setiap bunga dari pohon cannonball tidak mempunyai kandungan nektar. Akan tetapi, bunga-bunga tersebut mengandung serbuk sari yang biasanya menjadi makanan para lebah.

Buah pohon cannonball berbentuk bulat dan berukuran sangat besar. Bahkan, diameter buah tersebut bisa mencapai 25 sentimeter. Ketika matang buahnya berwarna cokelat dan memiliki cangkang yang keras, seperti bola meriam. Buah yang sudah matang akan jatuh dari pohon dan retak terbuka ketika menyentuh tanah, sering kali menyebabkan suara ledakan kecil. Maka tak salah jika pohon tersebut diberi nama 'cannonball' atau 'bola meriam'.

Buah cannonball mengandung banyak biji yang dikelilingi oleh daging buah yang keras dan berserat. Di balik penampilannya itu, buah pohon cannonball diklaim memiliki aroma yang tidak sedap. Hal tersebut tentu bertolak belakang dengan aroma dari bunganya yang harum. Meskipun buahnya tidak umum dimakan oleh manusia, beberapa hewan seperti monyet dan burung menyukainya.

Pohon cannonball telah digunakan dalam pengobatan tradisional di beberapa budaya. Bagian-bagian dari pohon ini, seperti daun, bunga, dan buahnya, telah dimanfaatkan untuk berbagai tujuan medis. Misalnya, ekstrak dari bagian-bagian pohon ini dipercaya memiliki sifat anti-inflamasi, antiseptik, dan dapat membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti infeksi dan gangguan pencernaan.

Mengutip dari sebuah artikel yang diterbitkan dalam Asian Journal of Pharmaceutical and Clinical Research, pohon cannonball telah digunakan sebagai obat di negara China karena aktivitas antipiretik, antidepresan, analgesik, antiseptik, antiradang, antiprotozoa, antikanker, dan antiulkus. Selain itu, dalam Ayurveda, mereka digunakan secara luas karena sifat antiradangnya. Sedangkan, orang Amerika Selatan menggunakan setiap bagian pohon cannonball untuk mengobati malaria.

Pohon sering kali digunakan dalam beragam ritual agama di seluruh dunia. Banyak tradisi spiritual dan keagamaan menganggap pohon sebagai simbol kehidupan, pertumbuhan, dan koneksi dengan alam. Tak terkecuali dengan pohon cannonball yang dianggap sebagai simbol spiritual atau religius.

Sebagaimana yang disebutkan dalam laman PictureThis, pohon ini dianggap suci dan sering ditemukan ditanam di dekat kuil, terutama dalam agama Hindu. Aromanya yang unik dan penampilan mistis bunga ini berperan dalam kesatuan simbolisnya dengan kekuatan alam yang memberi kehidupan. Masih dalam laman yang sama disebutkan bahwa bunga pohon cannonball paling sering digunakan dalam upacara keagamaan dan festival, karena makna spiritualnya yang mendalam. Dalam tradisi Hindu, bunga-bunga ini dipersembahkan kepada para dewa selama puja.

Pohon cannonball adalah contoh keanekaragaman hayati yang menakjubkan di ekosistem tropis. Tidak hanya sekadar memiliki keunikan, baik dari segi fisik maupun nilai budayanya, pohon cannonball juga menyimpan berbagai khasiat dalam pengobatan.