5 Spesies Pohon Purba yang Tumbuh sejak Zaman Dinosaurus

- Ginkgo biloba, fosil hidup yang bertahan sejak 290 juta tahun lalu
- Tree Fern, kelompok tumbuhan tertua yang masih ada hingga kini
- Cycads, tanaman berbiji purba yang telah menghuni Bumi sejak sekitar 280 juta tahun yang lalu
Bayangkan berjalan di sebuah hutan lebat, dan pohon-pohon yang menjulang di sekitarmu pernah menyentuh matahari yang sama dengan yang dilihat oleh dinosaurus jutaan tahun yang lalu. Beberapa spesies tumbuhan memang berhasil bertahan dari berbagai peristiwa geologis dan kepunahan massal, hingga akhirnya masih bisa kita temukan hari ini.
Pada ulasan ini, terdapat lima spesies pohon purba yang telah ada sejak zaman dinosaurus, dan bahkan sebelumnya. Mulai dari Ginkgo biloba yang sering disebut sebagai fosil hidup, hingga pohon Araucaria yang eksotis, masing-masing pohon menyimpan cerita evolusi panjang yang mengagumkan. Yuk, kita kenali mereka satu per satu!
1. Ginkgo biloba

Ginkgo biloba adalah salah satu spesies pohon purba paling terkenal yang masih hidup hingga kini. Dikenal sebagai fosil hidup, Ginkgo merupakan satu-satunya anggota yang masih bertahan dari ordo Ginkgoales, yang muncul lebih dari 290 juta tahun lalu, bahkan sebelum era dinosaurus dimulai. Fosil daun yang sangat mirip dengan bentuk Ginkgo biloba saat ini ditemukan dari zaman Jurassic Tengah.
Ditemukan sekitar 170 tahun yang lalu, pohon ini berarti benar-benar hidup berdampingan dengan dinosaurus dan berhasil melewati berbagai kepunahan massal, termasuk yang memusnahkan dinosaurus sekitar 66 juta tahun lalu. Uniknya, bentuk daun dan struktur pohonnya nyaris tidak berubah sejak jutaan tahun lalu, menjadikannya salah satu spesies tanaman paling stabil secara morfologis.
2. Tree Fern

Tree fern adalah salah satu kelompok tumbuhan tertua yang masih ada hingga saat ini. Catatan fosil menunjukkan bahwa tanaman ini telah eksis sejak periode Triasik, sekitar 251 hingga 199 juta tahun lalu, dan telah berkembang secara luas selama zaman Jurassic dan Cretaceous. Ini artinya, mereka telah menjadi bagian penting dari ekosistem saat dinosaurus pertama kali muncul di Bumi.
Nenek moyang pohon ini telah ada sejak periode Karbon, yaitu dimulai sekitar 358,9 juta tahun lalu, jauh sebelum tanaman berbunga berkembang. Tree fern mampu bertahan melalui berbagai periode geologis dan kepunahan besar. Meskipun bentuk spesifik genus modernnya berkembang setelah era dinosaurus, kelompok ini secara keseluruhan tetap menjadi bagian dari sejarah panjang flora Bumi.
3. Cycads

Cycads atau sikas adalah tanaman berbiji purba yang telah menghuni Bumi sejak sekitar 280 juta tahun yang lalu. Selama Era Mesozoikum tumbuhan ini menjadi salah satu flora dominan dan menjadi sumber makanan penting bagi banyak spesies dinosaurus. Fosil-fosil menunjukkan bahwa sikas sangat umum selama periode Jurassic dan Cretaceous.
Studi molekuler modern mengungkap bahwa sebagian besar spesies sikas yang ada sekarang tidak berasal langsung dari zaman dinosaurus. Sebaliknya, sikas modern merupakan hasil dari evolusi baru yang terjadi sekitar 12 juta tahun lalu. Jadi meskipun kelompok sikas telah lama menghuni Bumi, tanaman yang kita lihat sekarang sebenarnya adalah keturunan jauh dari spesies purba tersebut.
4. Sanfordiacaulis densifolia

Sanfordiacaulis densifolia adalah spesies pohon purba yang kini telah punah, dan hidup jauh sebelum zaman dinosaurus. Tumbuhan ini berasal dari periode Karbon Awal, sekitar 359 hingga 347 juta tahun yang lalu. Fosil dari spesies ini menunjukkan struktur pohon yang cukup unik — batang tidak bercabang berdiameter sekitar 16 cm dan terdiri dari lebih dari 250 daun yang tersusun spiral menyerupai bentuk sikat botol.
Keberadaannya menandakan fase eksperimen awal dalam evolusi pohon-pohon modern, ketika tumbuhan masih mencari bentuk tubuh paling efisien untuk beradaptasi dengan lingkungan darat. Meskipun tidak hidup hingga masa dinosaurus, Sanfordiacaulis densifolia tetap menjadi bagian penting dari sejarah. Kepunahannya juga menunjukkan bahwa tidak semua bentuk evolusi bisa bertahan.
5. Araucaria

Araucaria merupakan genus pohon purba yang sudah tumbuh sejak zaman dinosaurus dan masih bertahan hingga sekarang. Bukti fosil menunjukkan bahwa pohon-pohon ini telah ada sejak sekitar 170 juta tahun yang lalu, pada pertengahan periode Jurassic. Pada masa itu, Araucaria menjulang tinggi di hutan-hutan yang dihuni oleh dinosaurus besar.
Setelah peristiwa kepunahan massal 66 juta tahun lalu, pohon ini tetap bertahan namun persebarannya menjadi terbatas, terutama di wilayah seperti Amerika Selatan, Australia, dan Kaledonia Baru — wilayah yang dulunya merupakan bagian dari Gondwana. Beberapa spesiesnya, seperti Araucaria araucana, bahkan masih bisa ditemukan hidup saat ini dan sering disebut sebagai fosil hidup.
Pohon-pohon purba yang masih ada hingga kini adalah saksi hidup dari sejarah panjang Bumi yang penuh gejolak. Mereka tidak hanya bertahan dari perubahan iklim ekstrem, pergeseran benua, hingga peristiwa kepunahan massal, tetapi juga tetap mempertahankan sebagian besar struktur dan bentuk tubuh mereka selama ratusan juta tahun.