Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

7 Hewan Mikroskopis yang Punya Kemampuan Luar Biasa

ilustrasi diatom (commons.wikimedia.org/Frank Fox/www.mikro-foto.de)
ilustrasi diatom (commons.wikimedia.org/Frank Fox/www.mikro-foto.de)
Intinya sih...
  • Diatom menghasilkan 40% oksigen yang kita hirup setiap hari dan menjadi makanan penting bagi hewan air.
  • Copepod mampu bergerak sejauh 0,5 meter dalam sepersekian detik tanpa jantung atau sistem peredaran darah.
  • Tardigrade bisa hidup di suhu mendidih hingga 150 derajat Celcius dan di ruang hampa udara luar angkasa.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Pernahkah kamu membayangkan ada dunia lain yang tersembunyi di sekitar kita — dunia yang begitu kecil hingga tak bisa dilihat dengan mata telanjang? Dunia memang penuh dengan kehidupan luar biasa, dari makhluk yang bisa memproduksi oksigen hingga hewan mungil yang mampu bertahan di luar angkasa. Semua keajaiban itu baru bisa kita lihat lewat mikroskop, alat yang membuka pintu menuju semesta mini yang menakjubkan.

Meski ukurannya tak lebih besar dari butiran debu, hewan-hewan mikroskopis ini punya kemampuan yang bisa membuat manusia tercengang. Ada yang bisa mengering total lalu hidup kembali, ada juga yang punya kecepatan luar biasa atau tubuh seindah karya seni. Yuk, kita telusuri dunia hewan mikroskopis dengan kemampuan luar biasa!

1. Diatom: Penghasil oksigen terbesar di dunia air

Diatom adalah alga bersel satu yang hidup di air tawar maupun air laut. Meski ukurannya mikroskopis, mereka punya peran besar bagi kehidupan di Bumi. Diatom menghasilkan hingga 40 persen oksigen yang kita hirup setiap hari! Lewat proses fotosintesis, diatom menyerap karbon dioksida dan air, lalu mengubahnya menjadi glukosa dan oksigen. Sebagian oksigen dilepaskan ke air, dan sebagian lagi ke udara.

Selain itu, diatom juga menjadi makanan penting bagi hewan air seperti ikan dan paus. Yang bikin kagum, dinding sel mereka terbuat dari silika dengan pola yang indah dan unik di setiap spesies. Sampai-sampai seniman dan ilmuwan sering terinspirasi oleh desain alami mereka.

2. Copepod: Si kecil tercepat di dinia  

Crustacea mini ini ukurannya kurang dari 1 milimeter, tapi kecepatan dan kekuatannya bisa membuat orang tercengang. Copepod mampu bergerak sejauh 0,5 meter hanya dalam sepersekian detik! Jika dibandingkan dengan ukuran tubuhnya, mereka bisa dibilang hewan paling cepat dan kuat di planet ini.  

Menariknya lagi, copepod tidak punya jantung atau sistem peredaran darah, mereka cukup menyerap oksigen langsung dari air. Mereka juga bisa mengatur daya apung seperti paus, turun ke laut dalam saat musim dingin untuk "hibernasi" dan menyesuaikan tubuhnya agar tetap di kedalaman yang ideal.

3. Tardigrade: Hewan yang bisa hidup di luar angkasa  

ilustrasi tardigrade (vecteezy.com/Habibur Rahman Roni)
ilustrasi tardigrade (vecteezy.com/Habibur Rahman Roni)

Tardigrade alias beruang air mungkin hanya berukuran sepanjang 1 milimeter, tapi daya tahannya luar biasa. Mereka bisa bertahan di suhu mendidih hingga 150 derajat Celcius, atau di suhu hampir nol mutlak! Bahkan, mereka bisa hidup di ruang hampa udara luar angkasa. 

Rahasia kekuatannya terletak pada kemampuan cryptobiosis, kondisi di mana metabolisme mereka hampir berhenti total. Dalam keadaan ini, tubuhnya bisa kehilangan hingga 97 persen air dan tetap hidup selama bertahun-tahun sebelum kembali aktif begitu mendapat air lagi. Luar biasa, kan?

4. Euglena: Si tumbuhan yang bisa berburu  

Euglena adalah alga mikroskopis yang hidup di air tawar. Mereka punya struktur seperti mata yang bisa mendeteksi cahaya dan memandunya bergerak ke arah matahari untuk berfotosintesis. Namun, yang keren, Euglena juga bisa berburu bakteri kecil sebagai sumber makanan! Dengan dua cara bertahan hidup: menghasilkan makanan sendiri dan memakan organisme lain, Euglena jadi salah satu makhluk paling fleksibel di dunia mikro.

5. Rotifer: Hewan roda yang tahan segala cuaca  

Rotifer dikenal juga sebagai “hewan roda” karena memiliki lingkaran rambut halus yang berputar seperti roda untuk bergerak di air. Mereka bisa hidup di air tawar maupun asin dan tahan terhadap suhu ekstrem, tekanan tinggi, bahkan radiasi. Rotifer juga bisa bereproduksi tanpa pejantan karena beberapa spesies menghasilkan telur tanpa pembuahan. Hebatnya lagi, mereka bisa bertahan bertahun-tahun tanpa air dan hidup kembali setelah terhidrasi.

6. Amoeba: Si kecil yang rajin membersihkan alam  

ilustrasi bakteri amoeba (freepik.com/freepik)
ilustrasi bakteri amoeba (freepik.com/freepik)

Amoeba adalah organisme bersel satu yang bisa ditemukan hampir di mana saja, dari tanah, air, hingga di dalam tubuh hewan. Mereka bergerak dan menangkap makanan menggunakan pseudopodia, tonjolan seperti lengan yang bisa memanjang dan memendek.  

Selain bentuknya yang terus berubah, amoeba punya peran penting sebagai pengurai. Mereka membantu mendaur ulang sisa tanaman dan hewan mati agar lingkungan tetap bersih. Beberapa spesies amoeba bahkan bisa menyala dalam gelap!

7. Vorticella: Si terompet hidup yang bisa melindungi diri  

Vorticella memiliki bentuk unik seperti bunga terompet kecil dan hidup di air tawar. Mereka menempel di permukaan dengan batang tipis seperti pegas, yang bisa menggulung dan mengendur untuk bergerak. Untuk makan, Vorticella menggunakan rambut halus bernama silia yang menciptakan pusaran air agar partikel makanan mengalir ke mulutnya, seperti sedotan alami! Saat terancam, tubuhnya langsung berkontraksi dan menarik diri ke batangnya, seolah memiliki perisai otomatis.

Meski ukurannya mikroskopis, makhluk-makhluk ini menunjukkan betapa luar biasanya kehidupan di dunia kecil. Dari penghasil oksigen, ahli bertahan hidup ekstrem, hingga makhluk dengan bentuk unik dan perilaku cerdas, semua membuktikan bahwa keajaiban alam tidak selalu bisa dilihat dengan mata telanjang.

Referensi

KiwiCo. Diakses pada Oktober 2025. 10 Amazing Microscopic Creatures You Can Observe With a Microscope 
Listverse.
Diakses pada Oktober 2025. 10 Incredibly Intricate Microscopic Organisms That Will Blow Your Mind
Pfizer.
Diakses pada Oktober 2025. Tiny Creature May Teach Us How to Survive Radiation

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us

Latest in Science

See More

[QUIZ] Coba Tebak Ilmuwan Muslim dan Penemuannya, Kamu Tahu?

25 Okt 2025, 12:15 WIBScience