8 Fitur Baru Threads yang Akan Segera Rilis, Makin Mirip Twitter?

Baru-baru ini, bos Instagram, Adam Mosseri, memberikan tanggapannya soal masukan-masukan dari pengguna tentang kelemahan aplikasi Threads. Beberapa kelemahan yang kerap diprotes oleh pengguna yakni soal minimnya fitur pada platform terbaru Meta tersebut. Banyak yang mengusulkan agar Threads memperbanyak fitur seperti Twitter, bahkan lebih, agar bisa lebih menarik perhatian user.
Mengutip dari Business Insider, pada Selasa (11/7/2023), Mosseri mengatakan bahwa Meta akan segera merilis sejumlah fitur baru di Threads. Fitur-fitur baru tersebut sebagian besar berasal dari masukan para pengguna sejak platform saingan Twitter itu diluncurkan. Penasaran apa saja itu? Yuk, intip di bawah ini!
1. Mosseri menyampaikan akan ada beberapa fitur baru di Threads, salah satunya "Edit Button". Di Twitter, fitur ini hanya bisa diakses akun centang biru, lho

2. Selain itu, Threads juga akan menyediakan fitur "Hashstag" untuk mempermudah pencarian. Semakin gencar menyaingi Twitter, nih

3. Berhubungan dengan "Hashstag", Meta juga akan menambahkan fitur "Trending Topic" di Threads. User diharap siap-siap, ya!

4. Dikeluhkan karena feed yang acak, Threads segera rilis fitur "Timeline You Follow". Ini akan memudahkan user memilah konten yang diinginkan

5. User harap sabar, sebentar lagi Meta bakal meluncurkan fitur "Multiple Account". Cocok banget untuk kamu yang punya lebih dari satu akun!

6. Bagi kamu yang sering skip baca postingan bahasa asing, Threads akan menambahkan fitur "Translation", lho. Gak usah bolak-balik Google Translate

7. Banyaknya keluhan tak bisa melihat daftar like, Threads kini rilis fitur "Viewed Liked Post". Sudah bisa dilihat siapa saja yang menyukai postingan

8. Threads bakal makin asyik karena fitur "Search Post" akan segera diluncurkan. Twitter siap-siap terancam!

Sebagai perusahaan besar, Meta jelas tidak menutup telinga akan protes serta usulan yang datang dari sejumlah user. Adam Mosseri mengatakan bahwa pihaknya akan membuat Threads menjadi lebih baik dari sebelumnya. Terlebih, aplikasi besutan Meta tersebut dirilis untuk menyaingi Twitter, yang mana harus lebih unggul dari kompetitornya.