Jurang Kaya dan Miskin Makin Lebar, Tertinggi di Jakarta

- Rasio gini September 2024 sebesar 0,381, naik 0,002 bps dari Maret 2024.
- Rasio gini di daerah perkotaan pada September 2024 mencapai 0,402, sementara di daerah perdesaan sebesar 0,308.
- DKI Jakarta memiliki rasio gini tertinggi yaitu 0,431, sementara Kepulauan Bangka Belitung memiliki rasio gini terendah yaitu 0,235.
Jakarta, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mengumumkan gini ratio atau rasio gini September 2024 sebesar 0,381. Angka tersebut mengalami kenaikan dari Maret 2024 yang besar 0,379.
"Pada September 2024 terjadi ketimpang 0,381 atau naik 0,002 bps dari Maret 2024," kata Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti dikutip Kamis (16/1/2025).
Di sisi lain, angka rasio gini tersebut meningkat 0,007 poin jika dibandingkan Maret 2023 yang sebesar 0,388.
1. Kondisi rasio gini di pedesaan dan perkotaan

Lebih rinci Amalia mengungkapkan, rasio gini di daerah perkotaan pada September 2024 tercatat sebesar 0,402 atau naik dibanding rasio gini Maret 2024 yang sebesar 0,399 dan turun dibandingkan rasio gini Maret 2023 yang sebesar 0,409.
Di sisi lain, rasio gini daerah perdesaan pada September 2024 tercatat sebesar 0,308 atau naik dibanding eas Maret 2024 yang sebesar 0,306 dan turun dibanding gini ratio Maret 2023 yang sebesar 0,313.
2. Tingkat ketimpangan tertinggi ada di DKI Jakarta

Pada September 2024, provinsi dengan rasio gini tertinggi adalah DKI Jakarta, yaitu sebesar 0,431. Sementara itu, provinsi dengan rasio gini terendah tercatat di Kepulauan Bangka Belitung, yaitu sebesar 0,235.
Jika dibandingkan dengan rasio gini nasional yang sebesar 0,381, terdapat tujuh provinsi dengan angka gini ratio yang lebih tinggi, yaitu DKI Jakarta (0,431), DI Yogyakarta (0,428), Jawa Barat (0,428), Papua Selatan (0,424), Gorontalo (0,413), Papua (0,405), dan Papua Barat (0,385).
3. Definisi rasio gini

Rasio gini adalah tolok ukur yang digunakan untuk mengukur ketimpangan. Semakin tinggi nilainya, maka semakin tinggi jurang antara orang kaya dan miskin.
Bila Rasio Gini = 0, ketimpangan pendapatan merata sempurna, artinya setiap orang atau kelompok menerima pendapatan yang sama dengan yang lainnya.
Bila Rasio Gini = 1, ketimpangan pendapatan timpang sempurna atau pendapatan itu hanya diterima oleh satu orang atau satu kelompok saja dan yang lainnya tidak sama sekali.