Mengenal Astro, Startup Quick Commerce Indonesia

15 Nov 2021, 21:55 WIB

Astro Launch/Virtual Launching, Senin (15/11/2021)

Jakarta, IDN Times - Pandemik COVID-19 membuat masyarakat banyak mengandalkan platform digital untuk berbelanja. Tidak hanya itu, konsumen juga banyak untuk kebutuhan sekunder, melainkan juga untuk kebutuhan sehari-hari, seperti bahan makanan atau kebutuhan rumah tangga lainnya.

Astro, startup quick commerce (perdagangan cepat) yang baru diluncurkan pada 15 November 2021 ini, menyediakan layanan untuk memudahkan konsumen dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga tersebut.

Yuk mengenal lebih dekat tentang Astro.

1. Evolusi digital menjadi alasan Astro diluncurkan

Ilustrasi Belanja (IDN Times/Arief Rahmat)

Seiring dengan berkembanganya evolusi digital di Indonesia, prospek jangka pendek maupun panjang dari sektor ritel terlihat cerah. Dengan meningkatnya urbanisasi, jumlah keluarga kecil dan juga orang yang tinggal mandiri menjadi semakin banyak.

Hal ini berakibat pada meningkatnya permintaan untuk pengiriman produk dalam jumlah kecil dan menurunnya permintaan untuk pembelian barang grosir, seperti yang banyak didapati di ranah online seperti e-commerce.

Oleh karena itu, Astro hadir dengan menyajikan sebuah konsep yang dapat menyambut perubahan tersebut. Dengan mengedepankan komitmen yang menjanjikan pengiriman dalam kurun waktu 15 menit dan juga banyak penawaran lainnya.

“Oleh karena itu, kami menggunakan tagar #Past15ampai. Kami sangat yakin bahwa layanan ini akan segera membawa perubahan besar didalam kehidupan masyarakat," ucap Co-Founder & CEO Astro Indonesia, Vincent Tjendra, Senin (15/11/2021).

2. Astro mengadaptasi konsep quick commerce

Ilustrasi e-commerce (IDN Times/Arief Rahmat)

Astro menjadi platform on-demand pertama di Indonesia untuk bahan makanan dan kebutuhan pokok yang mengadaptasi konsep quick commerce. Bisa dibilang bahwa quick commerce merupakan fase selanjutnya dari pengembangan e-commerce.

Perbedaan utamanya terdapat dari segi kecepatan mengantar barang. Pada konsep quick commerce, kecepatan merupakan nilai jual utama. Sedangkan, e-commerce secara tradisional merevolusi lanskap pengiriman melalui pemesanan online.

Di sisi lain, quick commerce membawa sejumlah kecil barang ke konsumen hampir secara instan, kapanpun dan dimanapun mereka membutuhkannya.

3. Astro sediakan servis cepat untuk kebutuhan rumah tangga

Bahan-bahan gorengan (Pexels.com/Yaroslav Shuraev

Astro adalah perusahaan perdagangan cepat atau quick commerce pertama di Indonesia yang mengantarkan bahan makanan dan kebutuhan pokok. Startup ini melakukan servis pengiriman bahan makanan dan kebutuhan pokok rumah tangga dengan klaim 15 menit, 24 jam sehari, 7 hari seminggu.

“Astro berkomitmen untuk membawa barang ke depan pintu pelanggan dalam kecepatan rekor 15 menit. Hal ini memungkinkan karena “toko” dioptimalkan untuk pengiriman dan berlokasi strategis,” ujar Vincent.

Sejauh ini, cakupan lokasi Astro meliputi seluruh area di kota Jakarta. Contohnya Puri, Kelapa Gading, Kemang, Kuningan, Senayan, Kemayoran, Pondok Kelapa, Jatinegara dan Pantai Indah Kapuk. Astro juga tersedia di wilayah Jabodetabek seperti BSD, Bintaro, dan juga Alam Sutera.

4. Waktu singkat yang digunakan Astro merupakan wujud efisiensi

Ilustrasi Delivery Order (IDN Times/Sukma Shakti)

Platform ini juga lebih cocok untuk pengiriman barang yang masuk ke dalam kategori tertentu seperti es krim, daging beku, serta buah dan sayuran segar. Kategori ini secara umum cukup menantang dari sisi logistik karena waktu yang dibutuhkan untuk mengantar barang.

Hal ini membuat Astro yakin bahwa layanan tersebut dapat dilakukan dengan cepat, efisien dan terpercaya.

“Dengan kehadiran quick commerce dan juga Astro seperti yang dijelaskan sebelumnya, orang-orang seperti saya - Ibu, pekerja kantor atau bahkan siswa di luar sana dapat membeli apapun yang kita butuhkan secara praktis kapanpun dan dimanapun,” kata Cynthia Ganesha, influencer yang juga seorang ibu rumah tangga.