Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

PLN Indonesia Power Pasok 19,5 GW Listrik selama Ramadan

PLN Indonesia Power (PLN IP) siap penuhi kebutuhan listrik masyarakat selama bulan Ramadan 1446 H. (Dok/Istimewa).
Intinya sih...
  • PLN IP siap penuhi kebutuhan listrik selama Ramadan 1446 H/2025 M dengan DMN pasokan lebih dari 19,5 GW.
  • PLN Indonesia Power memiliki peran besar dalam memenuhi kebutuhan listrik di Indonesia, khususnya saat momen penting seperti Ramadan.
  • Kapasitas daya mampu netto sebesar 19.504,5 MW atau lebih dari 19.5 GW memastikan kelistrikan aman dan andal selama Ramadan.

Jakarta, IDN Times - PLN Indonesia Power (PLN IP) siap penuhi kebutuhan listrik masyarakat selama bulan Ramadan 1446 H/2025 M, dengan Daya Mampu Netto (DMN) pasokan lebih dari 19,5 Gigawatt (GW)

Direktur Utama PLN Indonesia Edwin Nugraha Putra mengatakan saat Ramadan diperkirakan terjadi kenaikan konsumsi listrik terutama di malam hari. Kondisi ini tidak akan mengganggu pasokan listrik.

"Pasokan listrik dari pembangkit PLN Indonesia Power siap mencukupi dan mendukung kebutuhan listrik di masing-masing sistem maupun sub sistem kelistrikan seluruh Indonesia," jelasnya, Selasa (11/3/2025).

1. Pembangkit yang dikelola PLN IP akan beroperasi optimal

ilustrasi mengisi meteran listrik (dok. PLN)

Ia menjelaskan sebagai subholding generation company terbesar di Asia Tenggara, PLN Indonesia Power memiliki peran besar dalam memenuhi kebutuhan listrik di Indonesia, khususnya saat momen penting seperti Ramadan.

Menurut Edwin, pembangkit yang dikelola PLN Indonesia Power akan beroperasi optimal untuk memenuhi kebutuhan. 

2. Kebutuhan listrik bakal terpenuhi di ramadan hingga lebaran

Petugas PLN memeriksa meteran listrik pelanggan rumah tangga (RT). (dok. PLN).

Menurutnya, dengan kapasitas daya mampu netto sebesar 19.504,5 Megawatt (MW) atau lebih dari 19.5 Gigawatt, PLN IP memastikan kebutuhan listrik akan terpenuhi di bulan Ramadan hingga lebaran mendatang.

"Di bulan suci Ramadan tahun ini, PLN Indonesia Power pastikan kelistrikan selama Ramadan aman dan andal," tuturnya.

3. Ada 3.800 personil dikerahkan untuk tetap siaga

PLN UID Suluttenggo memantau jaringan listrik di Sulawesi Utara-Gorontalo. (Dok. PLN UID Suluttenggo)

Edwin juga memastikan kesiapan energi primer dalam kondisi aman untuk mendukung kontinuitas pengoperasian pembangkit optimal sesuai kebutuhan sistem. Dalam menjaga pasokan listrik selama Ramadan, PLN IP juga mengerahkan lebih dari 3.800 personel siaga, serta menghadirkan 76 Posko Siaga Ramadan di seluruh Indonesia.

"Dalam memenuhi kebutuhan listrik selama Ramadan, PLN Indonesia Power akan bekerja lebih baik dan lebih ekstra dengan mengikuti SOP yang telah ditetapkan," tutup Edwin. 

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us