Phapros Catat Pertumbuhan Laba 49 Persen di Kuartal-III 2022

Penjualan Antimo yang meningkat jadi andalan Phapros

Jakarta, IDN Times - PT Phapros Tbk (PEHA), anggota Holding Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sektor farmasi mencatatkan kinerja positif selama kuartal-III 2022.

Hingga September 2022, Phapros membukukan pertumbuhan laba periode berjalan sebesar 49 persen. Selain itu, total aset lancar perusahaan tersebut juga tumbuh 10 persen dari 2021.

"Kondisi makro dan mikro ekonomi yang mulai membaik menjadi salah satu faktor pendorong bisnis Phapros kembali normal, selain tentunya strategi perusahaan untuk terus melakukan penetrasi pasar dan memproduksi obat-obatan dan alat kesehatan berbasis riset," ujar Direktur Utama Phapros, Hadi Kardoko dalam keterangannya kepada IDN Times, Minggu (20/11/2022).

Hadi menambahkan, pulihnya sektor pariwisata membuat produk travel convenience Phapros, Antimo, juga tumbuh signifikan di atas 100 persen dibandingkan tahun lalu.

1. Penjualan bersih Phapros juga alami pertumbuhan

Phapros Catat Pertumbuhan Laba 49 Persen di Kuartal-III 2022Ilustrasi Harga Naik (IDN Times/Arief Rahmat)

Phapros juga mencatatkan kinerja apik dari sisi penjualan bersih. Selama kuartal-III 2022, pejualan bersih Phapros tumbuh 14 persen dibandingkan periode sama tahun lalu.

Adapun ekuitas Phapros juga mengalami pertumbuhan tipis, yakni sebesar satu persen.

Baca Juga: Kolaborasi BUMN-Startup, Erick Thohir Luncurkan BUMN Startup Day 2022 

2. Saham Phapros berada dalam level hijau

Phapros Catat Pertumbuhan Laba 49 Persen di Kuartal-III 2022Ilustrasi Kenaikan (IDN Times/Arief Rahmat)

Di sisi lain, pertumbuhan saham Phapros selama kuartal-III 2022 berada pada level hijau, yakni menyentuh angka 2,29 persen dengan nilai saham meningkat sebesar 53 persen.

Atas capaian tersebut, Hadi menilai bahwa para investor melihat saham PEHA menjadi salah satu portofolio yang harus dikoleksi untuk tabungan jangka panjang karena terus bertumbuh.

“Mereka melihat Phapros berkomitmen untuk terus menjaga kualitas produk-produk yang dimiliki sehingga meningkatkan kepercayaan pelanggan. Strategi kami hingga akhir 2022 ini masih fokus pada customer intimacy dan ini yang menjadi faktor kenapa saham Phapros layak untuk disimpan,” tutur Hadi.

3. Phapros optimistis tutup tahun dengan gemilang

Phapros Catat Pertumbuhan Laba 49 Persen di Kuartal-III 2022IDN Times/Istimewa

Berkat pencapaian di kuartal-III 2022, Hadi optimistis Phapros bisa menutup tahun ini dengan gemilang.

"Perusahaan masih bisa mencetak pertumbuhan dua digit di kuartal-IV dengan melihat historis pertumbuhan yang naik signifikan dibanding tahun lalu. Apalagi produk andalan Phapros seperti Antimo semakin luas diterima oleh pasar dalam negeri sehingga terus memberikan kontribusi terbesar dalam kinerja keuangan," beber dia.

Baca Juga: Dukung Reformasi BUMN, ADB Berikan Pinjaman US$500 Juta

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya