Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Pria Itu Jatuh di Waktu Subuh

ilustrasi orang di tepi bukit (Unsplash/Gian Reichmuth)

Satu hal yang kuketahui dari dunia ini bahwa kau bisa jatuh kapan saja

Tubuhmu bisa jatuh sakit dan terbaring tak berdaya
Hartamu bisa habis dan kau jatuh miskin, tak punya apa-apa
Atau kau jatuh cinta dengan pujaan hati, buatmu dirundung asmara

Kalau aku? Entahlah
Pikiranku masih bercokol di teras rumah sembari bersenandung, menantiku turun dari atap rumah
Dan mataku tak bergetar, hanya terpaku pada satu titik yang kepadanya diriku hendak melaju
"Jatuh dari ketinggian ini tampaknya tak terlalu buruk," batinku

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fachrama Sumitro
EditorFachrama Sumitro
Follow Us