Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[PUISI] Sebatas Harapan

ilustrasi berharap (pexels.com/Ali Garcia)
ilustrasi berharap (pexels.com/Ali Garcia)

Angin sepoi berembus berbisik di telinga
Seakan datang membawa kabar menyentuh sukma
Aku tertegun, gerangan apa yang akan tiba
Batinku tak tenang menunggu kabar gembira

Sudah menunggu sejak kedatangannya
Rupanya tak ada jawaban atas hadirnya
Ia tak sungguh memberi kabar gembira
Angin hanya datang untuk merayu saja

Tak elok memang diam penuh angan
Lebih baik acuh tanpa rasa kendali
Yang datang biarlah datang
Yang pergi biarlah tak kembali

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Erina
EditorErina
Follow Us

Latest in Fiction

See More

[CERPEN] Sunyi yang Tertinggal dalam Cerita Usang

25 Okt 2025, 20:28 WIBFiction
bulan di langit malam

[PUISI] Sisi Gelap Bulan

25 Okt 2025, 05:52 WIBFiction
ilustrasi hujan

[PUISI] Selepas Hujan

25 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi nyala lampu (pexels.com/Makafood)

[PUISI] Pantang Padam

23 Okt 2025, 23:42 WIBFiction
ilustrasi jembatan

[PUISI] Jembatan Kertas

23 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
Danau Toba

[PUISI] Kaldera dari Utara

23 Okt 2025, 05:04 WIBFiction
ilustrasi perempuan galau

[PUISI] Memungut Rindu

22 Okt 2025, 05:15 WIBFiction
ilustrasi sepasang kekasih

[PUISI] Dalam Nama Cinta

22 Okt 2025, 05:04 WIBFiction