Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

8 Jenis Martabak dari Berbagai Negara, Mana yang Paling Menggoda?

instagram.com/martabakmertua

Martabak jadi makanan paling favorit bagi kebanyakan orang. Jenisnya pun beragam. Ada martabak telur yang diberi isian daging, telur, dan daun bawang yang sangat gurih. Ada pula yang versi manis dengan berbagai rasa, mulai dari cokelat meses, keju, kacang, dan sebagainya.

Uniknya, masing-masing negara punya jenis martabak yang unik. Seperti apa bentuknya? Yuk, simak daftarnya di bawah ini!

1. Mutabbaq dalam Bahasa Arab berarti folded. Di Arab, mutabbaq berisi daging cincang dan daun bawang, lalu dipanggang atau digoreng

instagram.com/foodfacenyc

2. Di Brunei Darussalam, martabak disajikan tanpa isian alias martabak kosong mirip roti canai. Biasanya, dicelup ke dalam kuah kari yang gurih

instagram.com/lovelyfasha

3. Murtabak di Singapura dan Malaysia cocok banget disantap dengan saus kare. Dilengkapi acar timun yang dicelup dengan kuah cuka atau kecap

instagram.com/leemiss_

4. Martabak di Indonesia serupa dengan Arab Saudi yang disajikan bersama kacang dan cabai hijau. Ada pula martabak manis dengan berbagai rasa

instagram.com/lionessofnarnia

5. Uniknya, martabaq dari Yaman lebih sering menggunakan daging kambing. Dilengkapi dengan saus dari kari pedas yang nikmat

instagram.com/stardazz

6. Mutabbaq di Israel lebih dominan rasa manis dan gurih. Tak diberi isian, tapi hanya lapisan-lapisan roti tipis yang ditaburi gula halus atau kacang

haaretz.com

7. Mhadjeb berasal dari kawasan Afrika Utara yang diisi saus tomat spesial. Bentuknya menyerupai martabak, tapi berukuran lebih kecil

instagram.com/jaw_cooks

8. Gozleme biasanya diisi keju feta yang dicampur daging domba. Rasanya lebih creamy khas keju dibandingkan martabak biasanya

instagram.com/whattobaketoday

Nah, itulah beberapa jenis martabak dari berbagai negara. Menurut kamu, mana yang paling menggugah selera?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Antonius Putu Satria
Prila Arofani
3+
Antonius Putu Satria
EditorAntonius Putu Satria
Follow Us