5 Kandungan Pasta Gigi Whitening yang Wajib Dihindari Gigi Sensitif

- Hydrogen peroxide dapat menyebabkan iritasi pada gigi sensitif dan gusi, serta membuat gigi lebih sensitif terhadap suhu ekstrem.
- Sodium lauryl sulfate (SLS) dapat mengganggu keseimbangan mulut dan memicu sariawan serta rasa terbakar di lidah.
- Baking soda berlebih dapat mengikis enamel gigi secara perlahan, membuat gigi lebih sensitif terhadap suhu ekstrem.
Gigi putih emang idaman banyak orang, tapi punya gigi sensitif tuh tantangan tersendiri. Kadang niatnya mau bikin senyum makin kinclong, eh malah bikin ngilu setiap ngunyah atau minum es. Nah, sebelum asal beli pasta gigi whitening, ada baiknya kamu tahu dulu kandungan apa aja yang wajib dihindari.
Gak semua yang bisa bikin gigi putih itu cocok buat semua orang, apalagi kalau kamu punya gigi sensitif. Beberapa bahan aktif dalam pasta gigi whitening ternyata bisa bikin enamel makin tipis dan bikin ngilu makin menjadi-jadi. Biar gak salah pilih, yuk kenali lima kandungan yang sebaiknya kamu hindari kalau gigi kamu termasuk sensitif!
1. Hydrogen peroxide

Bahan ini sering banget dijumpai di pasta gigi pemutih karena memang ampuh banget buat ngilangin noda. Tapi buat pemilik gigi sensitif, hydrogen peroxide bisa jadi mimpi buruk. Zat ini bisa masuk ke lapisan dalam gigi dan bikin iritasi saraf, yang akhirnya bikin rasa nyut-nyutan setiap kali kena makanan dingin atau panas.
Kalau dipakai terus-terusan, hydrogen peroxide juga bisa bikin gusi iritasi dan malah memperparah sensitivitas gigi. Gak jarang, orang yang rutin pakai pasta gigi ini justru jadi takut makan es krim atau minum kopi panas. Jadi, meskipun gigi jadi cerah, tapi sensasinya malah bikin gak nyaman.
2. Sodium lauryl sulfate (SLS)

Satu lagi bahan yang sering banget muncul di pasta gigi, SLS. Fungsi utamanya memang buat bikin busa, biar sensasi nyikatnya lebih "berasa". Tapi sayangnya, buat pemilik gigi sensitif, SLS ini justru bisa mengganggu keseimbangan mulut.
Bahan ini bisa bikin lapisan pelindung mulut rusak, bahkan memicu sariawan dan rasa terbakar di lidah. Buat kamu yang gampang sariawan atau punya gusi sensitif, hindari kandungan ini sebisa mungkin, ya. Gak usah tergoda sama busanya, karena bukan busa yang bikin gigi sehat!
3. Baking soda berlebih

Si bubuk putih ini memang terkenal sebagai pemutih alami, dan sering jadi andalan di pasta gigi whitening. Tapi, kalau kandungannya terlalu banyak, bisa bahaya buat kamu yang punya gigi sensitif. Baking soda bisa bersifat abrasif, dan kalau dipakai terus, bisa mengikis enamel gigi secara perlahan.
Tanpa enamel, gigi jadi gampang ngilu, dan makin sensitif terhadap suhu ekstrem. Jadi walaupun hasilnya bisa bikin senyum lebih cerah, efek jangka panjangnya justru merusak kenyamanan mulut kamu sendiri. Lebih baik cari alternatif yang lebih ramah buat enamel gigi.
4. Alcohol

Alcohol biasa dipakai buat membunuh bakteri di mulut, tapi buat gigi sensitif, efek sampingnya gak bisa diremehin. Zat ini bisa bikin mulut jadi super kering, dan air liur kamu berkurang drastis. Padahal, air liur itu penting banget buat netralisir asam dan jaga kesehatan mulut.
Kalau produksi air liur terganggu, enamel jadi makin mudah terkikis dan bikin gigi makin rentan terhadap rasa sakit. Jadi meskipun alcohol terdengar efektif, buat kamu yang punya gigi sensitif, sebaiknya hindari pasta gigi yang mengandung bahan ini.
5. Silika kasar (abrasive silika)

Silika dalam pasta gigi emang berguna buat bantu ngangkat plak dan noda. Tapi silika yang terlalu kasar justru bisa jadi ancaman buat enamel kamu. Gigi sensitif sangat bergantung pada enamel yang masih utuh, dan abrasive silica bisa merusaknya secara perlahan.
Alih-alih dapet senyum cerah, yang kamu dapet justru rasa ngilu setiap hari. Makanya, pilih pasta gigi dengan bahan pemutih yang lebih lembut dan gak terlalu abrasif. Kesehatan gigi tetap nomor satu, baru deh mikirin soal putihnya.
Gigi putih itu oke, tapi kenyamanan juga gak kalah penting. Jangan sampai salah pilih pasta gigi yang justru bikin gigi makin tersiksa. Pahami kandungan yang kamu pakai, dan utamakan apa yang cocok buat kebutuhan mulut kamu. Yuk, rawat gigi dengan cerdas, biar senyum putihmu gak cuma cantik, tapi juga bebas ngilu!