Sayangi Dirimu, Lakukan 5 Hal Ini untuk Mencegah Self-Harm

Saat merasakan emosi negatif yang luar biasa, beberapa orang memilih untuk melakukan self-harm atau menyakiti diri sendiri. Alasannya ada banyak untuk seseorang melakukan tindakan ini. Namun, meskipun menyakiti diri sendiri mungkin menawarkan bantuan sementara, ini juga disertai dengan risiko yang lebih banyak.
Karenanya, kamu perlu mengidentifikasi strategi koping baru untuk mengalihkan keinginan untuk menyakiti diri sendiri. Dirangkum dari laman Psychology Today dan Healthline, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah self-harm atau mengalihkan keinginan untuk menyakiti diri sendiri.
1. Hubungi orang yang bisa kamu percaya

Saat kamu memiliki keinginan untuk menyakiti diri sendiri, hubungi orang yang kamu percayai. Ajak mereka berbicara atau pergi ke suatu tempat. Identifikasi siapa saja orang-orang ini dan buat rencana cadangan jika mereka tidak menjawab.
Jika kamu merasa tidak memiliki orang terdekat yang bisa dihubungi saat muncul keinginan untuk menyakiti diri sendiri, ada baiknya kamu memiliki terapis yang sekiranya cocok denganmu. Nantinya, kamu bisa menghubunginya ketika memiliki keinginan untuk menyakiti diri sendiri, yang harapannya ini akan membuat kamu merasa lega.
2. Cari lingkungan yang berbeda

Mengubah lingkungan bisa memberikan kamu pengalih perhatian dan memberi kamu cukup waktu untuk menjauh dari alat-alat yang merugikan diri sendiri. Selain itu, jika kamu berjalan-jalan di alam, ini memberikan efek menenangkan, jadi cobalah jalan-jalan sederhana seperti:
- Berkeliling di lingkungan sekitarmu
- Kunjungi taman terdekat
- Duduk di samping jendela yang terbuka untuk merasakan udara segar
Dengan demikian, harapannya ini dapat membantu kamu melepaskan suasana hati yang buruk dan mengurangi beberapa tekanan paling intens dari pikiran yang berlebihan.
3. Lakukan aktivitas fisik

Aktivitas fisik, seperti olahraga, juga mungkin dapat membantu kamu mengalihkan pikiran negatif dan stres. Tentu saja, kamu tidak perlu memaksakan diri untuk pergi ke gym, terlebih saat tidak memiliki mood untuk ke sana.
Sebagai alternatifnya, lakukan latihan sederhana dan ringan yang tidak membutuhkan banyak energi atau peralatan, seperti berikut ini:
- Lakukan tarian sederhana yang kamu sukai
- Lakukan yoga dengan melihat video di YouTube
- Lakukan peregangan dasar agar otot tubuh tidak kaku
- Lakukan joging singkat
- Keluar dan menyapa tetangga sekitar, terkadang lingkungan yang ramai dapat memberikan rasa kebersamaan dan membuat kamu tidak merasa sendirian
- Berjalan-jalan di mal atau toko buku juga bisa sangat membantu kamu mengalihkan pikiran
4. Menulis tentang perasaan

Banyak penelitian yang telah menjelaskan manfaat menulis untuk kesehatan mental, bahkan menulis bisa mengerem tindakan saat individu berhadapan dengan dorongan untuk melukai diri sendiri. Menulis sangat membantu dalam mengidentifikasi kapan dorongan untuk menyakiti diri sendiri paling kuat dan bagaimana perasaan individu tersebut.
Saat memiliki dorongan untuk melukai diri sendiri, tuliskan bagaimana perasaanmu sedetail mungkin, pikiranmu, dan apa pun yang ingin kamu tulis. Terkadang, keinginan untuk melukai diri sendiri bisa terasa seperti gunung berapi yang siap meledak, tetapi lebih baik untuk menempatkan perasaan ini ke dalam kata-kata daripada membiarkannya membusuk di dalam.
5. Lakukan sesuatu yang melibatkan kreativitas

Jika kamu merasa kesulitan mengungkapkan emosi melalui kata-kata, seni juga bisa menjadi cara lain untuk mengekspresikan diri. Seni juga menawarkan manfaat yang mungkin tidak kamu dapatkan melalui teknik koping lainnya, seperti:
- Membuat karya seni dapat menawarkan rasa kontrol
- Memungkinkan kamu mengekspresikan tekanan dengan tangan, dengan cara fisik yang nyata
- Saat selesai, kamu memiliki catatan perasaan yang bisa kamu hancurkan jika mau
- Saat kamu mencurahkan perhatian pada proyek kreatif yang memanfaatkan semua keterampilan, kamu mungkin benar-benar dapat melupakan keinginan menyakiti diri sendiri yang sebelumnya kamu rasakan
Segala jenis aktivitas kreatif dapat kamu lakukan untuk membantu mengungkapkan perasaanmu, seperti menggambar, melukis, mencoret-coret, atau membuat karya seni dari tanah liat. Bahkan, pendekatan sederhana dan tidak terlalu artistik juga bisa mengalihkan keinginan untuk menyakiti diri sendiri dan kelegaan.
Demikianlah beberapa strategi yang bisa kamu lakukan untuk mengalihkan keinginan menyakiti diri sendiri. Namun, perlu diingat bahwa strategi ini tidak menyelesaikan penyebab yang mendasari gejolak emosional. Jadi, kamu mungkin tetap memerlukan dukungan dari terapis yang terlatih untuk benar-benar mengatasi masalah yang mendasarinya dan mencegah keinginan menyakiti diri sendiri muncul di kemudian hari.