7 Tips Pilates untuk Pemula, Jangan Lupa Pemanasan!

- Perlengkapan pilates termasuk matras khusus dan handuk untuk kenyamanan
- Pakaian olahraga yang nyaman membantu kelenturan gerakan pilates
- Lakukan pemanasan dengan benar, mulai dari gerakan sederhana, dan latihan dengan konsisten
Pilates adalah olahraga yang fokus membangun kekuatan inti tubuh, biasanya dilakukan di studio khusus dengan panduan instruktur. Gerakan pilates lebih menantang dan fokus pada daya tahan otot dibandingkan yoga. Meski mirip, pilates memiliki perbedaan dalam gerakan, peralatan, dan teknik.
Nah, jika kamu pemula, sebaiknya tidak langsung mencoba pilates tanpa persiapan. Berikut tujuh tips pilates yang penting diketahui. Yuk, simak selengkapnya!
1. Perlengkapan pilates

Kamu perlu membawa matras khusus pilates jika ingin mengikuti kelas, yang berbeda dengan matras yoga. Perlu diketahui, matras pilates lebih tebal dan memiliki bantalan lebih banyak untuk kenyamanan. Bawa juga handuk, karena gerakan pilates yang intens bisa membuat kamu berkeringat lebih banyak.
Gunakan handuk untuk menyeka keringat di sela-sela sesi. Pilih matras dan handuk yang nyaman untuk hasil maksimal. Perlengkapan seperti ini membuat kamu lebih fokus dan nyaman saat berlatih.
2. Gunakan pakaian olahraga yang nyaman

Kamu sebaiknya memakai baju olahraga yang ringan, elastis, dan menyerap keringat untuk pilates. Pakaian yang nyaman mempermudah gerakan pilates yang menuntut kelenturan dan ketahanan. Selain itu, kaos kaki dengan alas karet juga disarankan untuk mencegah tergelincir saat menggunakan alat pilates.
Pasalnya, telapak kaki yang berkeringat bisa membuat kamu kehilangan keseimbangan. Jadi, pilihlah pakaian yang membuat kamu bebas bergerak dan nyaman saat berlatih. Ingat, kenyamanan pakaian bisa memengaruhi kualitas latihanmu, lho.
3. Lakukan pemanasan

Sebelum memulai pilates, kamu disarankan untuk melakukan pemanasan dengan benar. Pemanasan bermanfaat untuk meregangkan otot dan bagian tubuh lain agar tidak mudah cedera. Pemanasan sebelum olahraga juga dapat membantu meningkatkan aliran darah ke jaringan otot dan suhu tubuh, serta membantu mencegah kram otot sebagai dilansir Mayo Clinic.
Kamu bisa melalukan gerakan pemanasan seperti squat, push-up, plank, atau memutar bahu untuk menyiapkan tubuh. Pemanasan yang benar membuat tubuh kamu lebih siap. Ini langkah penting untuk latihan yang lebih efektif dan aman.
4. Mulai dari gerakan sederhana

Sebagai beginner, kamu sebaiknya memulai pilates dengan gerakan sederhana. Di awal latihan, fokuslah menguasai gerakan dasar dengan baik dan memperbaiki setiap kesalahan. Setelah terbiasa, kamu bisa mencoba gerakan yang lebih menantang secara bertahap. Ini membantu menghindari risiko cedera dan membuat latihan lebih efektif.
Beberapa gerakan pilates sederhana untuk pemula adalah single leg kick, simple leg lifts, dan one leg circle. Kuasai gerakan ini dulu sebelum melangkah ke tingkat berikutnya. Gerakan sederhana ini membangun fondasi yang kuat untuk pilates.
5. Penuhi asupan cairan

Tips selanjutnya adalah pastikan tubuh kamu tetap terhidrasi dengan minum air putih yang cukup. Air putih membantu mengganti cairan tubuh yang hilang dan menjaga suhu tubuh tetap normal. Kamu bisa membawa botol minum berisi air putih ke sesi latihan.
Usahakan untuk minum air putih sebelum, selama, dan setelah pilates. Kebutuhan cairan yang terpenuhi membuat kamu lebih fokus dan berenergi saat latihan. Selain itu, hidrasi yang cukup juga membantu mencegah kelelahan dan kram otot.
6. Lakukan pendinginan

Setelah selesai melakukan pilates, jangan lupa melakukan pendinginan untuk mencegah kram dan kekakuan otot. Pendinginan atau cooling down juga membantu tubuh kembali ke kondisi normal setelah latihan intens. Kamu bisa melakukan teknik hamstring stretch sebagai pendinginan, yaitu dengan berbaring di matras dan meluruskan satu kaki ke atas.
Tarik kaki ke arah tubuh dan tahan 10-15 detik. Lakukan gerakan yang sama pada kaki lainnya untuk hasil maksimal. Pendinginan yang tepat membuat kamu lebih nyaman setelah latihan pilates.
7. Latihan dengan konsisten

Untuk mendapatkan manfaat pilates bagi kebugaran tubuh secara maksimal, kamu sebaiknya melakukan pilates secara rutin. Untuk tingkat pemula, kamu bisa melakukan pilates 2-3 kali seminggu sebagaimana dilansir Better Health.
Namun, jika terasa berat, mulailah dengan frekuensi latihan yang lebih jarang. Misalnya, jika hanya bisa seminggu sekali, lakukan secara konsisten selama sebulan sebelum meningkatkan frekuensi. Setelah itu, kamu bisa meningkatkan frekuensinya secara bertahap. Yang terpenting adalah konsistensi. Latihan rutin membuat kamu semakin kuat dan fleksibel seiring waktu.
Selain tips di atas, kamu disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter agar pilates yang kamu lakukan jadi lebih aman dan maksimal. Perlu diketahui, meski pilates bisa dilakukan oleh siapa pun, pasien yang baru menjalani operasi, lansia, atau orang yang sedang mengalamu cedera, tidak disarankan melakukan pilates sebelum berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Salam sehat!