Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Pil Ini Turunkan Berat Badan Hampir Setara Ozempic dalam Uji Klinis

Pil putih dan kemasannya.
ilustrasi pil atau obat (pixabay.com/HeungSoon)
Intinya sih...
  • Uji klinis besar menunjukkan orforglipron dalam bentuk pil mampu menurunkan berat badan hampir setara dengan semaglutide suntik.
  • Obat ini bekerja dengan mengaktifkan reseptor GLP-1 dan memberikan perbaikan signifikan pada gula darah serta penanda kesehatan lain.
  • Jika lolos persetujuan FDA, orforglipron diproyeksikan hadir pada 2026 dengan harga lebih terjangkau dan berpotensi menjadi terapi lini depan baru.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Ada harapan baru bagi orang dengan diabetes tipe 2. Sebuah uji klinis besar yang melibatkan lebih dari 1.600 peserta menemukan bahwa orforglipron, obat golongan GLP-1 dalam bentuk pil, mampu bekerja hampir sama efektifnya dengan semaglutide suntik (misalnya Ozempic dan Wegovy) dalam membantu pasien menurunkan berat badan.

Selama 72 minggu, peserta dari 10 negara mengonsumsi satu pil setiap hari. Saat peneliti dari University of Texas, Amerika Serikat, memeriksa hasilnya, mereka melihat sesuatu yang menggembirakan, terutama pada kelompok dosis tertinggi. Rata-rata, mereka kehilangan 9,6 persen berat badan, hampir setara dengan kisaran 10–15 persen yang biasanya dicapai melalui semaglutide suntik.

Menurut para peneliti, temuan ini memberi sinyal kuat bahwa orforglipron bisa mengisi kebutuhan terapi oral GLP-1, menghadirkan manfaat serupa namun dalam bentuk yang jauh lebih mudah digunakan.

Cara kerja obat GLP-1 dan hasil uji klinis terbaru

Obat-obatan GLP-1 meniru kerja hormon alami tubuh bernama glucagon-like peptide-1. Hormon ini membantu menekan nafsu makan, meningkatkan pelepasan insulin, menurunkan produksi glukagon, serta memperlambat pencernaan sehingga kenaikan gula darah lebih terkendali. Selama ini, terapi GLP-1 hanya tersedia dalam bentuk suntikan karena molekul peptidanya terlalu mudah terurai dalam asam lambung.

Nah, inilah yang membuat orforglipron berbeda. Obat ini bukan peptida, sehingga lebih stabil dan dapat diserap melalui saluran cerna, tanpa suntikan sama sekali. Uji klinis sebelumnya pada lebih dari 3.000 orang dengan obesitas juga menunjukkan hasil menjanjikan, rata-rata penurunan berat badan hingga 12,4 persen.

Studi terbaru ini berfokus pada pasien diabetes tipe 2 yang memiliki berat badan berlebih atau obesitas. Rata-rata usia mereka 57 tahun dengan berat 101 kg. Para peserta dibagi menjadi empat kelompok: plasebo atau orforglipron dosis 6 mg, 12 mg, dan 36 mg, lalu diikuti selama 72 minggu dalam metode double-blind (para partisipan maupun tenaga medis/peneliti tidak tahu siapa yang menerima perlakuan atau intervensi tertentu).

Hasilnya cukup jelas:

  • Kelompok yang diberikan dosis 36 mg mengalami penurunan 9,6 persen berat badan.
  • Kelompok yang diberikan dosis 12 mg mengalami penurunan 7 persen berat badan.
  • Kelompok yang diberikan dosis 6 mg mengalami penurunan 5,1 persen berat badan.
  • Kelompok plasebo mengalami penurunan 2,5 persen.

Yang menarik, 26 persen peserta dosis tertinggi kehilangan lebih dari 15 persen berat badan, jumlah yang secara klinis signifikan.

Selain berat badan, berbagai indikator kesehatan ikut membaik: kadar gula darah, tekanan darah, inflamasi, hingga kesehatan jantung. Efek sampingnya mirip dengan GLP-1 suntik, seperti mual, muntah, diare, dan sembelit.

Walau angka penurunan berat badannya belum mengungguli tirzepatide suntik dosis tinggi, tetapi bentuk pil memberikan kenyamanan yang mungkin jauh lebih menarik bagi banyak orang.

Seperti yang dijelaskan pemimpin studi, Deborah Horn, hadirnya obat oral yang mampu memberikan penurunan berat badan dua digit memberi angin segar bagi pasien diabetes yang selama ini kesulitan menurunkan berat badan secara bermakna, dilansir f

Jika mendapat persetujuan Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA), orforglipron direncanakan rilis pada 2026 dengan harga lebih murah dibanding obat suntik yang sudah ada. Para ahli bahkan memperkirakan obat ini bisa menjadi “metformin-nya obat obesitas” yang terjangkau, mudah diakses, dan mungkin segera ditanggung asuransi.

Referensi

"Daily oral GLP-1 pill exhibits promising results in treatment options for adults with diabetes and obesity in trial led by UTHealth Houston researcher." EurekAlert! Diakses November 2025.

Horn, Deborah B et al. "Orforglipron, an oral small-molecule GLP-1 receptor agonist, for the treatment of obesity in people with type 2 diabetes (ATTAIN-2): a phase 3, double-blind, randomised, multicentre, placebo-controlled trial." The Lancet, Volume 0, Issue 0.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Nuruliar F
EditorNuruliar F
Follow Us

Latest in Health

See More

Pil Ini Turunkan Berat Badan Hampir Setara Ozempic dalam Uji Klinis

21 Nov 2025, 06:29 WIBHealth