3 Hal Tentang Pondok Pesantren Al- Anwar, Warisan Berharga Mbah Moen

Jakarta, IDN Times - KH Maimoen Zubair atau yang akrab disapa Mbah Moen, meninggal dunia di Makkah Selasa (6/8). Mbah Moen mengembuskan nafas terakhir saat sedang melakukan ibadah haji.
Mbah Moen adalah pimpinan Pondok Pesantren Al - Anwar Sarang yang berlokasi di Rembang, Jawa Tengah. Pondok pesantren ini sudah berdiri sejak 1967. Sampai saat ini,
Pondok Pesantren Al - Anwar Sarang masih eksis.
Nah, berikut 5 hal tentang pondok pesantren tersebut.
1. Membedah persoalan dengan merujuk kitab kuning

Tradisi khas pesantren Al - Anwar adalah membahas persoalan masa kini dengan menggunakan kitab kuning. Kegiatan ini dilakukan setiap minggu. Tujuannya agar santri terbentuk menjadi seseorang yang tanggap menghadapi permasalahan masa kini.
2. Pesantren Al - Anwar memiliki sebutan lain

Meskipun nama resmi pesantren ini adalah Al - Anwar, namun masyarakat kerap menyebut pesantren sebagai pondoke Mbah Maimun Sarang atau Pondoke Mbah Kholil Remabang atau bahkan nama daerahnya.
Hal ini tertulis dalam halaman Pondok Pesantren Al - Anwar bahwa kerap kali masyarakat menyebut pesantren ini dengan nama kiainya atau berdasarkan letak daerahnya
3. Memiliki ribuan santri

Berdasarkan Pangkalan Data Pondok Pesantren, Pondok Pesantren yang didirikan oleh KH Maimoen Zubair ini memiliki 3.210 santri dengan rincian 2456 santri laki - laki dan 754 santri perempuan.