4 Pihak akan Dilaporkan ke Polisi Terkait Tudingan Ijazah Palsu Jokowi

- Tim Kuasa Hukum Jokowi lengkapi berkas untuk langkah hukum terkait polemik ijazah palsu.
- Ada sekitar empat orang yang akan dilaporkan ke polisi, dengan kelengkapan bukti mencapai 95 persen.
Jakarta, IDN Times - Tim Kuasa Hukum Presiden ke-7 RI Joko "Jokowi" Widodo telah melangkapi berkas untuk mengambil langkah hukum dalam polemik ijazah palsu. Mereka memproyeksikan ada empat pihak yang akan dilaporkan ke polisi, tapi jumlahnya masih bisa berubah.
"Sejauh ini, sementara ini sih mungkin ada sekitar empat orang yang kami sudah lengkapi semua dokumen-dokumen dan bukti-bukti pendukungnya," ujar Anggota Tim Kuasa Hukum Jokowi, Yakub Hasibuan saat ditemui di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (22/4/2025).
1. Tim Kuasa Hukum siap lapor polisi

Tim Kuasa Hukum masih terus melengkapi bukti dan investigasi terkait hal ini. Kelengkapan diklaim telah mencapai 95 persen.
"Kami juga sudah hampir rampung sudah di tahap finalisasi sehingga mungkin dalam waktu dekat kami akan mengambil langkah-langkah hukum," ujarnya.
2. Tim Kuasa Hukum tunggu arahan Jokowi

Meski begitu, Tim Kuasa Hukum tak mau gegabah mendahului Jokowi. Mereka baru akan mengambil langkah hukum apabila telah diperintah mantan politikus PDI Perjuangan itu.
"Tentunya terakhir itu pasti kan kita serahkan ke Bapak Jokowi untuk memutuskan. Tapi dari sisi kami kuasa hukum, tentunya kami memberikan analisis, pendapat hukum gambaran secara luas, menyediakan fakta-fakta dan analisa-analisa tadi untuk dipertimbangkan oleh Bapak Jokowi, dan ketokan terakhir pasti harus diambil oleh Bapak Jokowi," ujarnya.
3. Jokowi siap ambil langkah hukum

Sebelumnya, Jokowi telah menegaskan, ijazah S1 Fakultas Kehutanan Universitas Gadjah Mada (UGM) asli. Jokowi akan mengambil langkah hukum terkait polemik ini.
"Ya dipertimbangkan untuk dikaji lebih dalam, oleh pengacara karena memang sudah disampaikan oleh rektor UGM, dan yang terakhir sudah disampaikan oleh dekan Fakultas Kehutanan, sudah jelas semuanya,” kata Jokowi di Solo, Jawa Tengah pada Jumat, 11 April 2025.
Terpisah, UGM membenarkan klaim ijazah Jokowi asli. Jokowi disebut telah melaksanakan proses studi di UGM pada 1980-1985.
"Yang bersangkutan telah melaksanakan seluruh proses studi yang dimulai sejak tahun 1980 dengan nomor mahasiswa 80/34416/KT/1681 dan diwisuda pada tanggal 5 November 1985," tulis pihak UGM dalam keterangannya.