Ini Indikator Pemilu Sukses, Apa Aja Ya?

Pemilu sukses jika angka golput bisa ditekan

Jakarta, IDN Times – Peneliti Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Indonesia, Andrian Habibi, mengatakan ada beberapa indikator bisa digunakan untuk menilai apakah pemilu berjalan dengan sukses atau sebaliknya. 

“Ada beberapa indikator terkait dengan pemilu yang sukses,” ujarnya di Gedung Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Jakarta, Kamis(13/9).

1. Penyelenggara mampu membumikan pemilu

Ini Indikator Pemilu Sukses, Apa Aja Ya?geotimes.co.id

Salah satu indikator pemilu berjalan sukses, kata Andrian, adalah penyelenggara pemilu mampu membumikan pemilu dengan baik. Sehingga semua warga mengetahui adanya pemilu yang akan diselenggarakan.

Selain itu, peserta pemilu dalam hal ini caleg, juga perlu mendapatkan pendidikan politik. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mereka, khususnya mengenai pemilih muda dan pemilu.

"Kami ragu peserta pemilu mendapatkan pendidikan pemilu. Seperti pada berita viral, soal caleg yang putus dengan pacarnya karena berbeda Partai Politik, itu ditafsirkan perjuangan caleg itu sendiri. Maksudnya, yang kami harapkan dari caleg justru pendidikan dari calegnya itu sendiri. Mengenai kesuksesannya, pendidikan Pancasila dan juga demokrasi,” ujarnya.

Baca Juga: Mantan Napi Korupsi Jadi Caleg? Ini Beda Pendapat KPU dan Bawaslu

2. Seluruh pemilih diakui hak pilihnya

Ini Indikator Pemilu Sukses, Apa Aja Ya?Ilustrasi demokrasi dan pemilu (Pixabay)

Pemilih juga perlu untuk diberikan pendidikan agar tidak hanya bisa memberikan hak pilihnya dengan baik, tapi bisa memilih dengan benar. Karena itu penyelenggara perlu memperkuat partisipasi masyarakat agar lebih banyak terlibat.

“Artinya masyarakat bisa berpartisipasi menyukseskan pemilu dengan cara mengawasi, menjalankan dan mensosialisasikan kepada pemilih terkait penyelenggaraan pemilu. Pemilih juga paham siapa calon-calon yang akan dipilihnya dalam Pemilu 2019,” katanya.

3. Angka golput yang rendah

Ini Indikator Pemilu Sukses, Apa Aja Ya?Jurnal Sumbar

Indikator suksesnya pemilu adalah rendahnya angka golput. Karena itu sangat penting bagi penyelenggara pemilu melakukan sosialisasi.

“KPU perlu memberikan edukasi kepada pemilih mengenai pentingnya memberikan hak suara. Sehingga angka golput bisa menurun dan jumlah pemilih yang memberikan hak suara meningkat,” katanya.

Baca Juga: KPU: Tidak Boleh Ada Kepala Daerah Jadi Ketua Tim Kampanye

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya