BMKG Prediksi Eskalasi Cuaca di Jalur Mudik Nataru hingga 9 Januari

- BMKG memperkirakan peningkatan cuaca menjelang Natal dan Tahun Baru hingga 9 Januari 2025, terutama di jalur mudik.
- BMKG mengimbau pemudik untuk memantau perkembangan informasi cuaca dari aplikasi BMKG agar perjalanan aman dan lancar.
Jakarta, IDN Times - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengatakan akan terjadi eskalasi atau peningkatan cuaca menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) hingga 9 Januari 2025.
Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati, mengatakan, peningkatan cuaca itu diperkirakan terjadi di ruas-ruas jalur yang dilalui pemudik.
"Dari perkiraan dan prediksi kami menjelang Nataru hingga sekitar tanggal 9 Januari di beberapa wilayah terutama yang di jalur mudik juga mengalami peningkatan ekskalasi cuaca," kata Dwikorita di Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian (STIK), Jakarta Selatan, Senin (16/12/2024).
1. BMKG bersama BNPB dan TNI-Polri melakukan modifikasi cuaca

Oleh karena itu, BMKG mengimbau pemudik untuk terus memantau perkembangan informasi cuaca dari aplikasi BMKG. Adapun aplikasi itu juga akan terintegrasi dengan aplikasi jalur mudik yang bisa diakses masyarakat.
Menurutnya, ini perlu dilakukan agar masyarakat bisa merencanakan perjalanan dengan aman dan lancar.
Di sisi lain, Dwikorita mengatakan, BMKG telah melakukan mitigasi terkait kondisi cuaca untuk mengantisipasi potensi bencana selama Natal dan Tahun Baru 2024.
"BMKG dalam rangka untuk memitigasi kondisi cuaca bersama dengan BNPB dan TNI Polri melakukan modifikasi cuaca terutama untuk titik-titik yang dikhawatirkan akan berdampak potensi bencana," kata dia.
2. Kemenhub imbau masyarakat memperhatikan cuaca

Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub), Dudy Purwagandhi, mengimbau masyarakat untuk memperhatikan cuaca pada akhir Desember sebelum merencanakan perjalanan mudik.
Pihaknya juga terus memberikan informasi kepada masyarakat melalui media terkait kondisi cuaca pada jalur mudik.
"Kami akan selalu menginformasikan kepada masyarakat melalui informasi-informasi media sehingga masyarakat dapat menerima informasi lebih awal sehingga masyarakat dapat merencarakan perjalanan dengan baik," ujar Dudy.
3. Terjadi peningkatan pemudik 2,83 persen

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, mengatakan, pada libur Nataru 2024 ini bakal terjadi peningkatan pemudik dari tahun sebelumnya sebesar 2,83 persen atau sekitar 110,6 juta orang.
“Sehingga kemudian tentunya seluruh jajaran kita minta untuk melaksanakan kesiapan pengamanan pelaksanaan pengamanan Nataru dengan sebaik-baiknya,” kata Sigit.
Sigit mengatakan, puncak arus mudik akan terjadi pada 21 Desember 2024 dan puncak arus mudik kedua 28 Desember 2024. Pengamanan dilakukan untuk mudik, ibadah Natal, dan malam pergantian tahun.
“Kita sudah menyiapkan 2.794 posko terdiri dari 1.852 Pospam, 735 pos pelayanan, dan 207 pos terpadu untuk mengamankan 61.452 objek pengamanan, di antaranya gereja, pusat perbelanjanaan, terminal, stasiun, pelabuhan, bandara, obyek wisata, maupun obyek perayaan tahun baru,” kata Sigit.