Dasco Klaim Banyak Parpol Setuju Pakai Nomor Urut Lama di Pemilu 2024

Jakarta, IDN Times - Ketua harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengklaim mayoritas partai politik (parpol) di DPR setuju dengan opsi penggunaan nomor urut lama dalam Pemilu 2024.
Opsi tersebut merupakan pilihan pertama dalam peraturan pemerintah pengganti undang-undang (Perppu) Nomor 1 tahun 2022 tentang Pemilu 2024 yang sudah disetujui Presiden Joko “Jokowi” Widodo.
1. Gerindra setuju pakai nomor urut lama

Wakil Ketua DPR RI ini mengkonfirmasi bahwa pihaknya merupakan salah satu parpol yang sepakat dengan penggunaan nomor urut lama. Gerindra pada 2019 lalu memiliki nomor urut 2.
“Rata-rata partai di Senayan termasuk Gerindra tetap memilih nomor yang lama karena mudah melakukan sosialiasi, dan juga dalam soal atributlah,” kata Dasco di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (14/12/2022).
2. DPR masih koordinasi aturan turunan dalam Perppu Pemilu

Dasco mengatakan, Perppu tentang Pemilu sebenarnya sudah efektif sejak Senin (12/12/2022). Namun DPR masih berkoordinasi terkait aturan turunan untuk mengatur daerah Pemilu dan aturan lainnya.
Dia mengatakan aturan turunan itu akan dibahas lebih teknis oleh Komisi II DPR.
“Nanti akan dibahas atau kemudian dikoordinasikan dengan komisi terkait ini, dalam hal ini Komisi II,” ujar Dasco.
3. Dua opsi nomor urut dalam Perppu

Sebagai informasi, pemerintah memberikan dua opsi terkait nomor urut parpol peserta pemilu. Pilihan pertama yakni menggunakan nomor urut lama sesuai dengan Pemilu 2019, kemudian opsi kedua menggunakan kocokan ulang di KPU.
KPU sendiri hari ini akan mengumumkan papol peserta Pemilu 2024 pada hari ini. Sesuai ketentuan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-undang (Perppu) Pemilu Nomor 1 Tahun 2022, maka KPU juga akan menentukan nomor urut partai.