Dewan Pers Tetapkan 9 Anggota Baru Periode 2025-2028

- Komaruddin Hidayat menjadi Ketua Dewan Pers menggantikan posisi Ninik Rahayu.
- Sembilan anggota Dewan Pers baru untuk periode 2025-2028 telah ditetapkan, terdiri dari wartawan, pimpinan perusahaan pers, dan tokoh masyarakat.
- Komaruddin Hidayat berharap dewan pers bisa menjadi tempat belajar bersama, sementara Menkomdigi Meutya Hafid menegaskan pentingnya peran Dewan Pers sebagai pilar penjaga independensi, etika, dan kualitas jurnalisme.
Jakarta, IDN Times - Dewan Pers menggelar acara serah terima jabatan dan silaturahmi menyusul berakhirnya masa bakti anggota periode 2022–2025. Acara tersebut dijadwalkan berlangsung Rabu, 14 Mei 2025 pukul 12.30–14.00 WIB di Hall Dewan Pers, Jakarta Pusat.
Ketua Dewan Pers kini dipimpin oleh Komaruddin Hidayat menggantikan posisi Ninik Rahayu. Sementara itu Totok Suryanto menjabat wakil ketua.
Sembilan anggota Dewan Pers baru untuk periode 2025–2028 telah resmi ditetapkan melalui Keputusan Presiden RI Nomor 16/M Tahun 2025. Pemilihan telah dilakukan oleh Badan Pekerja Pemilihan Anggota (BPPA) Dewan Pers. Anggota baru terdiri dari unsur wartawan, pimpinan perusahaan pers, dan tokoh masyarakat.
1. Daftar sembilan anggota dewan pers

Berikut ini nama sembilan anggota Dewan Pers 2025-2028:
Unsur wartawan:
1. Abdul Manan
2. Maha Eka Swasta
3. Muhammad Jazuli
Unsur pimpinan perusahaan pers:
1. Dahlan Dahi
2. Totok Suryanto
3. Yogi Hadi Ismanto
Unsur tokoh masyarakat:
1. Komaruddin Hidayat
2. M Busyro Muqoddas
3. Rosarita Niken Widiastuti
2. Pers seperti air membludak

Ketua Dewan Pers baru yakni Komaruddin Hidayat berharap dewan pers bisa menjadi tempat belajar bersama. Karena menurutnya, pers saat ini seperti air membludak, jika dulu wartawan yang mengejar narasumber maka kini justru yang ditekankan adalah menyeleksi sumber yang ada.
"Karena pers itu layaknya air yang membludak. Kalau dulu kita itu sebagai wartawan, seperah jadi wartawan itu naik bis kota, ngejar-ngejar narasumber. Sekarang itu justru bagaimana menseleksi sumber yang membanjiri diri kita," katanya.
3. Menjaga ketahanan pelaku pers di tengah distrupsi

Sementara, Menkomdigi Meutya Hafid yang turut hadir menegaskan pentingnya peran Dewan Pers sebagai pilar penjaga independensi, etika, dan kualitas jurnalisme. Maka, hal ini kata dia jadi pekerjaan rumah bersama untuk menjaga ketahanan pelaku pers di tengah distrusi teknologi.
"Ini juga PR kita sama-sama dan juga kawan-kawan untuk menjaga ketahanan teman-teman pelaku pers untuk terus dapat bertahan di tengah distrupsi teknologi yang begitu cepat," kata Meutya.