Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

[FOTO] Masih Ingat Bambu di Bundaran HI? Begini Kondisinya Sekarang

IDN Times/Gregorius Aryodamar P

Jakarta, IDN Times - Warga Jakarta yang biasa melintas di Bundaran Hotel Indonesia (HI) sudah hampir setahun terakhir ini disuguhkan instalasi bambu berukuran panjang 12 meter, lebar 4 meter, dan 5,5 meter.

Karya seni rupa itu dinamakan Getih-Getah oleh sang kreator, Joko Avianto. Getih artinya darah sedangkan getah berarti putih.

Pada saat peresmian Getih-Getah, Joko mengatakan, karya seni ini hanya bertahan sekitar setahun. Artinya, karya ini akan bertahan hingga Agustus 2019.

Ketika IDN Times ke lokasi, kondisinya memang sudah berbeda dari 11 bulan lalu. Warnanya cenderung lebih gelap karena terkena hujan dan panas.

Berikut foto-foto kondisi terakhir Getih-Getah yang memiliki anggaran Rp550 juta.

1. Kondisi bambunya sudah kusam

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20190717/whatsapp-image-2019-07-17-at-143057-7fd3466ae932259c3ce4f6fded5a3c08.jpeg

2. Menurut sang kreator, bambu ini hanya bertahan setahun

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20190717/whatsapp-image-2019-07-17-at-143055-6003ce34fd3219010d1fcfbd53e4719a.jpeg

3. Sang kreator memberikan garansi hingga Februari 2019

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20190717/whatsapp-image-2019-07-17-at-143041-bc81d79bf0cbf59eca83654e810ee311.jpeg

4. Karya seni ini bukan monumen sehingga tidak akan permanen

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20190717/whatsapp-image-2019-07-17-at-143045-7799006addc8c8bfed681391ac65c106.jpeg

5. Sudah 11 bulan karya seni ini berdiri

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20190717/whatsapp-image-2019-07-17-at-143047-aef0019bb0b4c2f8adafe5442187869e.jpeg

6. Diresmikan 16 Agustus 2018, diproyeksikan untuk 17 Agustusan dan Asian Games 2018

https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20190717/whatsapp-image-2019-07-17-at-143059-faf53a93f20be0b89739bdfe0933f310.jpeg
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Rochmanudin Wijaya
EditorRochmanudin Wijaya
Follow Us